Mohon tunggu...
Money

Audit Siklus Perolehan dan Pembayaran

7 April 2016   21:56 Diperbarui: 7 April 2016   22:07 370
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ekonomi. Sumber ilustrasi: PEXELS/Caruizp

Febri Lia Eka Fauzia (2014017132)

 

AUDIT SIKLUS PEROLEHAN DAN PEMBAYARAN

 

Pengertian Perolehan dan Pembayaran

      Pada dasarnya, perolehan dan pembayaran termasuk dalam dua golongan transaksi yang berbeda, yaitu siklus perolehan barang atau jasa dan siklus pengeluaran kas untuk perolehan tersebut. Selain itu, dalam siklus perolehan dan pembayaran terdapat transaksi retur pembelian dan potongan harga yang jumlahnya tidak material.

 

Fungsi Bisnis serta Dokumen dan Catatan terkait

Proses Pemesanan

  • Permintaan pembelian, yaitu permintaan barang atau jasa oleh pegawai yang berwenang dalam bagian ini.
  • Pesanan pembelian menyertakan dokumen pemesanan barang yang dibuat oleh pemasok.

Penerimaan Barang atau Jasa

  • Laporan penerimaan berbentuk dokumen elektronik yang dibuat pada saat barang diterima.

Pengakuan Kewajiban (Utang)

  • Faktur pemasok, yaitu dokumen dari pemasok yang menunjukkan jumlah terutang atas pembelian.
  • Memo debet, yaitu dokumen dari pemasok yang menunjukkan pengurangan jumlah yang terutang karena terjadinya transaksi retur atau potongan harga.
  • Voucher, digunakan untuk mencatat dan mengendalikan pembelian dengan cara memberikan nomor urut pada setiap transaksi pembelian.
  • File transaksi pembelian, yaitu suatu file transaksi pembelian yang diproses oleh sistem akuntansi dan komputer selama masa periode. 
  • Jurnal pembelian, mengidentifikasi pembelian (apakah secara tunai atau secara kredit). Transaksi ini akan dicatat di buku besar bagian utang usaha.
  • Neraca saldo utang usaha.
  • Laporan pemasok, laporan (dokumen) bulanan yang menunjukkan saldo awal, pembelian, retur dan potongan harga, pembayaran kepada pemaok, dan saldo akhir. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun