Mohon tunggu...
FEBRI YANDI
FEBRI YANDI Mohon Tunggu... Mahasiswa - mahasiswa universitas pendidikan indonesia

menulis, membaca, melukis, berpetualang, menanam, berolahraga, backpacker.

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas

Pemanfaatan dan Penanaman Sayur di Pekarangan untuk Mencegah Stunting

14 Juni 2024   02:10 Diperbarui: 4 Juli 2024   22:09 223
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
KEGIATAN PENDAMPINGAN PENANAMAN SAYUR OLEH DKP3/DOKPRI

1. Meningkatkan ketahanan pangan masyarakat setempat

2. Memanfaatkan lahan pekarangan yang belum optimal

3. Memberikan edukasi kepada masyarakat mengenai teknik bercocok tanam yang baik dan benar

4. Meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya mengkonsumsi sayuran yang sehat dan bergizi

5. Hasil panen dimanfaatkan oleh para kader yang digunakan dan diolah menjadi bahan dasar pembuatan makanan tambahan anak, ibu menyusui dan ibu hamil

PEMBERIAN SERTIFIKAT KEPADA DKP3/DOKPRI
PEMBERIAN SERTIFIKAT KEPADA DKP3/DOKPRI

DOKPRI
DOKPRI

Harapan-nya program ini bisa gebrakan untuk masyarat agar lebih memanfaatkan lahan pekarangan yang belum optimal dan bisa menjadi solusi dalam pencegahan angka stunting serta meningkatkan kegemaran masyarakat dalam menanam dan mengkonsumsi sayur, hasil panen dapat dimanfaatkan sebagai makanan tambahan untuk bumil,busui dan baduta.

(SUKABUMI, JUMAT 14 JUNI 2024)

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun