Cuaca ekstrem di Jambi menyebabkan masyarakat bingung melaksanakan aktivitasnya. Karena hari yang terkadang cerah dan sangat panas dapat berubah menjadi hujan yang sangat-sangat deras. Sampai pengguna sepeda motor kewalahan untuk bepergian keluar rumah dan adapula yang terjebak di tengah-tengah hujan.
BMKG Jakarta, pada hari kamis menyatakan bahwa terdapat potensi hujan lebat di wilayah Provinsi Aceh, Bengkulu, Jambi, Lampung, Riau, Sumbar, Sumsel, Sumut, Banten, DKI Jakarta, Jabar, Jatim, Bali, NTB, dan NTT.
Dampak atau akibatnya cuaca ekstrem yaitu bencana hidrometeorilogi seperti banjir,tanah longsor,genangan,pohon tumbang. Serta cuaca panas berkepanjangan yang berpotensi kekeringan hingga kebakaran hutan. Lalu munculnya penyakit dan rentannya terkena penyakit,gagal panen,hingga mengganggu kelancaran transportasi baik udara,laut maupun darat. Banyak sekali bukan?
Lantas, masyarakat diharapkan hati-hati dalam menjalani aktivitasnya serta menjaga kesehatan tubuhnya masing-masing agar terhindar dari berbagai penyakit yang terjadi di musim penghujan atau pancaroba ini. Diharapkan juga tidak berteduh di bawah pohon karena pohon sewaktu-waktu dapat tumbang serta petir yang bisa menyambar ke pohon dikala hujan.
