JENDERAL PEMERSATU DAN PENGABDI
Anton Charliyan, siapa yang tidak mengenal nama serta sepak terjangnya di Kepolisian, pensiunan Jenderal Bintang Dua tersebut adalah salah satu pelopor Humanis didalam tubuh Kepolisian, dengan salam khasnya yaitu "SALAM TRIBRATA", menunjukan keteguhan dan kecintaannya terhadap pengabdian total di Kepolisian.
Sedangkan dikalangan masyarakat luas Anton Charliyan tidak hanya dikenal sebagai Polisi Humanis, namun sangat melekat karakter kocak/ lucu dan dikenal sebagai Polisi yang penuh kesederhanaan.
Putra asli sunda kelahiran Tasikmalaya 29 Nopember 1960 tersebut sangat mengedepankan tutur kata yang santun, tak jarang disetiap kesempatan untuk hadir dalam memenuhi undangan stasiun tv, Â Anton kerap menyampaikan candaannya dengan mengatakan bahwa ia adalah orang "USA", yang dimana artinya ialah (Urang Sunda Asli).
Kocak, lucu, bersahaja dan logat sunda yang kental, Anton telah mengajarkan kita (masyarakat) secara tidak langsung agar dapat mencintai budaya, sebab dalam keberagaman budaya terdapat nilai persatuan yang kokoh sesama anak bangsa Indonesia, serta dengan kecintaannya terhadap budaya sunda, Anton pun ingin menularkan bahwa selayaknya masyarakat dapat mencintai masing - masing nilai budaya yang kita miliki untuk disatukan dalam keberagaman budaya Indonesia Bhinneka Tunggal Ika.
Selain memiliki sifat pemersatu, Anton lekat dengan sifat membimbing serta mendidik sehingga banyak masyarakat mengagumi Jenderal bintang dua tersebut, tidak hanya kalangan menengah atas Anton Charliyan sangat dekat dengan kalangan masyarakat menengah bawah.
Abah, sapaan bagi masyarakat sunda (Jawa barat) pun sangat dekat dengan kalangan Buruh, Pemuda dan Mahasiswa, Anton merangkul tanpa melihat batasan serta tak segan memberikan bimbingan kepada siapapun yang ingin belajar dari segudang pengalamannya selama mengabdi di Kepolisian.
Dedikasi penuh Anton Charliyan selama di Kepolisian telah mengantarkan karir yang sangat baik dengan pernah menjabat sebagai Kepala Divisi Hubungan Masyarakat Mabes Polri (Kadiv Humas), Kepala Kepolisian Daerah (Kapolda) Sulselbar, Kapolda Jawa Barat dan Wakil Kepala Lembaga Pendidikan dan Pelatihan Polri. Kini setelah 34 tahun mengabdi, Anton Charliyan telah pensiun dari Kepolisian, maka secara otomatis telah menjadi masyarakat biasa tanpa melekat pangkat dan jabatan.
Anton bukan hanya cemerlang dalam karir semasa menjadi Polisi aktif di Kepolisian, namun dari segi pendidikan Anton sangat konsen dan fokus menyelesaikan kuliahnya hingga jenjang S3 (Doktor) di Universitas Negeri Jakarta.
Kini setelah melalui banyak proses malang melintang didunia Kepolisian, segudang pengalaman dan pendidikan yang tinggi, Anton diberi kepercayaan oleh Ketua Umum Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Megawati Soekarno Putri, untuk dapat melanjutkan kembali pengabdiannya kepada masyarakat untuk maju sebagai Calon Wakil Gubernur Jawa Barat.
Anton sangat beruntung tanpa memiliki latar belakang partai politik, tanpa meminta posisi/peluang untuk maju sebagai cawagub dan tanpa mahar politik, hanya berbekal pengabdian penuh serta profesionalitasnya selama berkarir, secara mengejutkan Anton diberikan mandat oleh Ibu Mega untuk maju dalam kontestasi Pemilihan Umum Kepala daerah Jawa Barat.