Rancaekek, 19 November 2024 -- Sebuah insiden pencurian motor terjadi di Seblak Mamih, warung makan populer di kawasan Rancaekek, Kabupaten Bandung. Kejadian ini berlangsung sore hari sekitar pukul 16.30 WIB, saat warung sedang ramai oleh pengunjung. Korban dari aksi ini adalah Geri Kenaldi, seorang pelanggan yang saat itu sedang menikmati makanan (seblak) di dalam warung.Â
Kronologi Pencurian
pelaku mendatangi area parkir Seblak Mamih. Keduanya terlihat mondar-mandir, seolah-olah sedang mengamati kendaraan yang terparkir. Setelah beberapa saat, salah satu pelaku mendekati motor milik Geri Kenaldi, sementara pelaku lainnya berjaga di dekat lokasi untuk memantau situasi.Â
Kejadian bermula ketika dua orang
Motor korban, yang hanya terkunci standar, menjadi sasaran empuk bagi pelaku. Dengan menggunakan kunci palsu yang sudah dipersiapkan sebelumnya, pelaku mencoba membuka kunci motor dan menyalakannya. Namun, usaha mereka tidak berjalan mulus karena kunci palsu sulit digunakan.Â
Pada saat yang sama, seorang pelanggan warung menyadari gerak-gerik mencurigakan dari kedua pelaku. Pelanggan tersebut kemudian meneriaki pelaku dengan keras, "Pencuri! Pencuri motor!" Mendengar teriakan itu, kedua pelaku langsung panik dan berusaha melarikan diri.Â
Aksi Pengejaran Warga
Teriakan dari seorang pelanggan Seblak Mamih, berhasil menarik perhatian warga sekitar. Pelanggan tersebut berteriak setelah menjadi korban kejahatan yang diduga dilakukan oleh dua pria. Mendengar hal itu, beberapa orang yang berada di dekat lokasi langsung berinisiatif mengejar kedua pelaku yang berusaha kabur.
Pengejaran berlangsung di kawasan permukiman padat. Salah satu pelaku akhirnya tertangkap di sebuah gang kecil yang tidak jauh dari lokasi kejadian setelah warga berhasil mengepungnya. Pelaku kedua sempat berlari lebih jauh hingga ke persimpangan jalan sebelum akhirnya berhasil diamankan oleh warga yang lebih dahulu menghadang jalannya.
Ketika kedua pelaku ditangkap, sejumlah warga yang emosi sempat melontarkan ancaman dan nyaris melakukan tindakan kekerasan. Namun, beberapa warga lain dengan tegas mengingatkan pentingnya menyerahkan pelaku kepada pihak berwajib untuk diproses secara hukum. Hal ini membantu mencegah situasi menjadi tidak terkendali dan menunjukkan kedewasaan warga dalam menghadapi situasi yang penuh emosi.
Tak berselang lama, beberapa petugas dari Polsek Rancaekek tiba di lokasi kejadian setelah mendapat laporan dari warga. Polisi dengan sigap mengamankan kedua pelaku dari kerumunan untuk menghindari potensi amukan massa. Kedua pelaku kemudian dibawa ke kantor polisi untuk penyelidikan lebih lanjut dan proses hukum yang berlaku.