Para siswa menerima pembelajaran yang menarik dan interaktif pada hari ini. Mereka diberi materi yang berkaitan dengan operasi hitung menggunakan benda-benda konkrit sebagai alat bantu untuk mempermudah pemahaman siswa. Dengan menggunakan benda-benda nyata, siswa dapat melihat dan merasakan secara langsung bagaimana konsep operasi hitung diterapkan dalam kehidupan sehari-hari. Hal ini membantu mereka untuk lebih memahami dan mengingat materi yang diajarkan.
Selain itu, para siswa juga menuliskan cita-cita mereka. Setiap anak diberi kesempatan untuk berbagi tentang apa yang mereka impikan di masa depan. Proses ini bukan hanya sekadar menulis, tetapi juga mengajak mereka untuk berpikir kritis dan merenung tentang tujuan hidup mereka.
Lalu dilanjut dengan kegiatan bermain permainan tebak benda. Permainan ini melibatkan siswa dalam aktivitas yang menyenangkan dan mendidik. Mereka harus menebak nama dari berbagai benda yang ditampilkan. Permainan ini tidak hanya mengasah kemampuan berpikir kritis dan logika, tetapi juga meningkatkan keterampilan komunikasi dan kerjasama antar siswa.
Di malam harinya kami membantu mahasiswa IPB untuk program digitalisasi desa. Dihadiri oleh pak kades, pak sekdes, ketua karang taruna beserta jajarannya. Bagian materi pertama adalah desain grafis dengan menggunakan tools canva dan bagian materi kedua adalah copywriting atau teknik menulis untuk menarik audiens.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
