Mohon tunggu...
Fawwaz Revalynna
Fawwaz Revalynna Mohon Tunggu... Pelajar Sekolah - Pelajar

Siswa Man 2 Kota Probolinggo

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno

Kupu-kupu

18 September 2024   10:50 Diperbarui: 18 September 2024   10:52 40
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Alam dan Teknologi. Sumber ilustrasi: PEXELS/Anthony

Kupu-kupu masuk ke dalam kingdom Animalia. Tepatnya dalam filum Arthropoda. Arthropoda adalah filum yang anggotanya merupakan hewan berkaki beruas-ruas atau berbuku-buku. Kupu-kupu merupakan hewan yang cukup beruntung karena masuk ke dalam filum yang merupakan filum hewan paling besar dalam jumlah maupun daerah distribusinya. Arthropoda dibagi menjadi 4 kelas lagi yakni Insecta, Arachnida, Crustacea, dan Myyrapoda. 

Kupu-kupu masuk ke dalam kelas Insecta. Kupu-kupu masuk dalam kategori serangga yang bisa terbang, kupu-kupu biasanya terlihat di antara pepohonan yang memiliki bunga. Kupu-kupu memiliki 3 pasang kaki yang posisinya di samping perut.  Mereka sering hinggap di bunga-bunga untuk menghisap nektar sebagai sumber makanan. 

Selain itu, kupu-kupu juga tampak berhenti di beberapa daun untuk beristirahat atau berjemur. Kupu kupu adalah hewan bersayap warna-warni dengan berbagai corak yang cantik serta terbang bebas di alam dan hinggap pada bunga untuk mencari makan yaitu nektar.

Hewan ini merupakan hewan Insecta yang bersayap (Pterygota). Sayap kupu-kupu sangat indah, terdapat berbagai macam motif. Sayap kupu-kupu termasuk jenis sayap yang bersisik (Lepidoptera). Tak sedikit orang yang takjub akan uniknya sayap kupu-kupu, sehingga ada orang yang mengawetkannya dengan tujuan sebagai koleksi. Sayap kupu-kupu juga membantu kita membedakan jenis-jenisnya. Dalam perkembangan menuju kedewasaan, 

Pterygota mengalami metamorfosis. Metamorfosis pada Pterygota bisa dibedakan menjadi 2 yaitu hemimetabola dan holometabola. Hemimetabola yaitu serangga yang mengalami metamorfosis tidak sempurna. Sedangkan holometabola yaitu serangga yang mengalami metamorfosis sempurna. 

Kupu-kupu Danaus chrysippus memiliki sayap berwarna oranye kecokelatan dengan tepian hitam serta titik-titik putih di pinggirnya. Ukurannya berkisar 7-8 cm. Tubuhnya terdiri dari tiga bagian utama: kepala, dada, dan perut, serta memiliki antena yang berfungsi sebagai alat penciuman. Kupu-kupu terlihat aktif terbang pada pagi hari, terutama saat cuaca cerah.

Kupu-kupu termasuk dalam golongan holometabola. Jadi dalam pengamatan ini, tahap yang terlihat adalah fase dewasa. Namun, informasi tambahan tentang siklus hidup menunjukkan bahwa kupu-kupu melalui metamorfosis sempurna, dari ulat menjadi kupu-kupu dengan tahapan terakhir yakni telur, larva atau ulat, pupa, dan imago. Saat menjadi ulat, makanannya adalah daun tanaman tertentu dan saat menjadi kepompong mereka tidak mengambil makanan dari sekitarnya. Kupu-kupu juga berperan dalam ekosistem di mana kupu-kupu membantu tumbuhan melakukan penyerbukan. Bahkan kupu-kupu Bombix Mori bisa menghasilkan benang-benang sutra.

Kupu-kupu masuk ke dalam kingdom Animalia. Kupu-kupu merupakan hewan yang cukup beruntung karena masuk ke dalam filum yang merupakan filum hewan paling besar dalam jumlah maupun daerah distribusinya. Kupu-kupu merupakan serangga yang sangat penting dalam ekosistem karena perannya dalam penyerbukan tumbuhan. Mereka memiliki siklus hidup yang unik dan menarik, dimulai dari telur hingga menjadi kupu-kupu dewasa yang indah. Habitat yang kaya akan bunga sangat penting untuk kelangsungan hidup kupu-kupu.

sumber : https://id.scribd.com/document/510170218/TUGAS-BAHASA-INDONESIA-KUPU-KUPU
https://www.inews.id/amp/news/nasional/4-contoh-teks-laporan-hasil-observasi-hewan

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun