DPR RI telah diselenggarakan di Ruang Paripurna, Gedung Nusantara, Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, pada 1 Oktober 2024. Dalam acara tersebut, Puan Maharani kembali ditetapkan sebagai Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia untuk periode 2024-2029.
Baru-baru ini, peresmian pimpinanPada postingan terbarunya di akun X @puanmaharani_ri (sebelumnya Twitter), Puan menyampaikan rasa syukur atas kepercayaan yang kembali diberikan kepadanya untuk memimpin DPR RI selama lima tahun ke depan. Namun, di sisi lain, sejumlah pengguna X menyampaikan kritik pedas terkait etos kerja Puan pada periode sebelumnya. Kritikan tersebut mencakup rendahnya tingkat kehadiran dalam rapat, manfaat studi banding yang dipertanyakan, serta penanganan sejumlah isu nasional yang dianggap belum memadai. Salah satu komentar berbunyi, "DPR lumpuh ketika Anda menjadi ketua, konstitusi dirusak..." dikutip Selasa (1/10/2024).
Selain itu, beberapa warganet juga mengingatkan insiden pemutusan mikrofon pada sidang penetapan UU Cipta Kerja beberapa waktu lalu. "Jangan matikan mikrofon lagi ya, Bu, kalau sedang membahas soal rakyat." ujar cuitan salah satu warganet Selasa (1/10/2024). Hingga saat ini, belum ada respons dari Puan Maharani terkait kritik yang disampaikan para warganet tersebut.
Namun, di samping kritik yang disampaikan, banyak yang berharap Puan Maharani dapat membawa perubahan positif dan meningkatkan kinerja DPR RI dalam masa jabatannya yang baru. Dukungan dan kritik dari masyarakat menjadi penting dalam mengawasi kinerja DPR, serta diharapkan mendorong Puan Maharani untuk memenuhi harapan rakyat selama periode kepemimpinannya.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H