Pelepasan Praktikum II (Pengorganisasian dan Pemberdayaan Masyarakat) oleh Prodi Kesejahteraan Sosial FISIP UMM

Pada Rabu, 22 Januari 2025 program studi Kesejahteraan Sosial menyelenggarakan kegiatan pelepasan mahasiswa Praktikum II (Pengorganisasian dan Pemberdayaan Masyarakat). Kegiatan ini merupakan salah satu bentuk pengabdian pada masyarakat yang bertujuan sebagai sarana untuk mengimplementasikan ilmu pengetahuan yang telah dipelajari pada materi perkuliahan yaitu pada saat pembekalan praktikum yang dilakukan kurang lebih selama dua minggu melalui pemberdayaan masyarakat nantinya.

Sebanyak 49 mahasiswa program studi Kesejahteraan Sosial Fakultas Imu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) di bentuk menjadi 7 kelompok yang kemudian disebar ke seluruh Kecamatan Junrejo di Kota Batu, Jawa Timur. Sebagaimana lokasi Praktikum II yaitu terdiri dari 6 desa dan 1 kelurahan. Keenam desa tersebut yakni: Desa Pendem, Desa Junrejo, Desa Mojorejo, Desa Beji, Desa Torongrejo, Desa Tlekung dan Kelurahan Dadaprejo. Para praktikan ini resmi dilepas untuk melaksanakan Praktikum II (Pengorganisasian dan Pemberdayaan Masyarakat) di Aula Masjid A.R.Fachruddin Lantai 1 UMM, pada Rabu (22/01).

Kepala Laboratorium Kesejahteraan Sosial Bapak Eko Rizqi Purwo Widodo, MSW menyampaikan bahwa kegiatan ini akan memberikan pengalaman belajar yang berharga untuk mahasiswa melalui keterlibatan secara langsung di masyarakat dalam menemukan, mempelajari, mengenal potensi masyarakat sasaran, mengorganisasi masyarakat, menanggulangi dan mencari Solusi untuk menyelesaikan permasalahan secara rasional dengan menumbuhkan motivasi untuk memanfaatkan potensi itu sendiri.

Selama satu bulan ke depan, kegiatan Praktikum II ini antara lain inisiasi sosial, asesmen sosial, perencanaan sosial, intervensi sosial, evaluasi dan terminasi. Secara garis besar, kegiatan Praktikum II yaitu melakukan social mapping atau pemetaan sosial mengenai Pemerlu Pelayanan Kesejahteraan Sosial (PPKS) dan Potensi dan Sumber Kesejahteraan Sosial (PSKS), serta menggali kebutuhan, potensi dan masalah sosial yang terjadi di masyarakat. Para praktikan juga akan berinteraksi secara aktif dengan masyarakat untuk menggali potensi lokal yang dapat dikembangkan.

Kegiatan pelepasan ditutup dengan doa bersama agar pelaksanaan Praktikum II (Pengorganisasian dan Pemberdayaan Masyarakat) ini dapat berjalan dengan lancar dan memberikan manfaat bagi semua pihak. Dengan semangat praktikan untuk berkontribusi positif terhadap masyarakat, diharapkan kegiatan praktikum ini dapat menjadi jembatan maupun kerjasama yang baik antara dunia pendidikan dan masyarakat, serta mendorong kemajuan masyarakat untuk menuju kehidupan yang lebih baik.