Hampir bisa dipastikan kita semua tidak suka mengantri, terlebih pada antrian yang panjang sekali. Kalaulah terpaksa harus mengantri, biasanya kita cepet ‘be te’, sekalipun ruangan tempat menunggu telah dilengkapi dengan pesawat televisi dan penyejuk ruangan. Saya sendiri lebih suka menunda atau mencari alternatif lain untuk membayar rekening listrik dari pada harus mengantri. Walaupun untuk itu harus mengeluarkan biaya tambahan untuk jasa bank atau calo.
Namun sejak mengenal tai chi mengantri tidak lagi menjadi momok yang harus dihindari. Waktu menunggu, saya gunakan untuk berlatih tai chi. Loh, apa tidak takut jadi tontonan orang, ber tai chi ria ala Tai Chi Master - di tempat antrian yang begitu ramai? Tentu saja tidak. Karena jurus tai chi yang saya latih bukanlah jurus-jurus yang memerlukan gerakan tubuh yang kompleks seperti‘dao nian hou’ (melangkah mundur dan menolak monyet) dan‘you lou xi ao bu’ (menyapu lutut kanan dan memutar langkah) yang biasa dipertontonkan Jet Lee dalam film Tai Chi Master.Jurus yang saya latih adalah ‘berdiri’. Cuma berdiri seperti halnya kita berdiri mengantri.
Wu Ji Zhuang (Empty Standing Posture)
Berdiriadalah hal yang biasa kita lakukan sehari-hari, sejak kita mulai bisa berdiri sampai sekarang. Begitu biasanya sehingga kita tidak menyadari bahwa kebanyakan dari kita selama ini berdiri dengan cara yang keliru. Hal ini bisa terlihat dari banyaknya problem kesehatan tubuh yang timbul belakangan ini yang berkaitan dengan spasme otot dan dislokasi tulang atau persendian akibat dari sikap berdiri kita yang keliru. Ketika berdiri, kita lebih mengedepankan ‘bisa berdirinya’ dari pada ‘cara berdirinya’. Bahkankita cenderung mengabaikan sikap berdiri yang seharusnya. Baru setelah aggota tubuh mulai melemah seiring dengan bertambah tuanya usia kita. Dan sikap berdiri yang keliru itu mulai mengakibatkan sakit pinggang, keram otot kaki dan sebagainya. Kita mulai
menyadari bahwa berdiri ternyata mempunyai seni tersendiri. Bukan hanya bisa berdiri, namun bila dilakukan dengan cara yang seharusnya juga bisa mengokohkan dan menyehatkan tubuh. Sikap berdiri yang seharusnya ini dalam tai chi disebut Wu Ji Zhuang yang berarti empty standing posture. Sikap ini sangat mirip dengan sikap tadasana (the mountain pose)dalam Yoga.
Wu Ji Zhuang adalah sikap berdiri yang menempatkan titik keseimbangan ming men pada kedudukannya. Dalam sikap ini, beban berat tubuh terdistribusi secara merata pada kedua kaki dansetiap ruas tulang belakang (spinal column), sehingga tidak ada satu pun tulang kerangka tubuh tertekan karena menerima beban yang lebih berat. Kondisi seperti ini memungkinkan proses metabolisme tubuh berjalan dengan baik karena darah (xue)dan energi tubuh (qi) bersirkulasi dengan lancar di seluruh tubuh. Begitu juga dengan sistem saraf dan sistem imunitas tubuh kita berfungsi dengan baik tanpa gangguan.
Wu Ji Zhuang adalah meditasi berdiri yang memungkinkan kita mengolah dan memanage qi untuk kebugaran tubuh dan ketenangan jiwa. Hal ini bisa tercapai apabila kita dapat mewujudkan keserasian pikiran, tubuh dan jiwa. Caranya dengan merasa atau olah roso, yakni memusatkan rasa pada tubuh, mengolah napas dan menyelaraskannya dengan rasa dan tubuh.
Wu Ji Zhuang adalah kondisi yang juga memungkinkan kita menstimulasi medan-medan energi mayor (chakra) atau pun minor (titik akupunktur) yang terdapat di seluruh tubuh .Chakra atau titik-titik akupunktur apa saja yang berhubungan dengan wu ji zhuang, dapat dilihat gambar di atas.
Wu Ji Zhuang adalah jurus pembuka sekaligus penutup dalam Tai Chi Ch’uan. Tai Chi lahir dari Wu ji kembali menjadi Wu Ji. Meskipun hanya diam berdiri, bila dilakukan dengan benar, efeknya pada kesehatan tubuh dan ketenangan jiwa sangat luar biasa. Bahkan bisa menggerakkan anggota tubuh yang lumpuh pada penderita stroke.
[caption id="attachment_130695" align="alignleft" width="300" caption="Wu Ji Zhuang atau Berdiri ala Tai Chi merupakan sikap berdiri yang menempatkan ming men (titik keseimbangan tubuh) pada tempatnya. Sikap wu ji zhuang ini ternyata bukan hanya melancarkan aliran qi dan darah (xue) pada meridian tubuh, tetapi juga merangsang titik-titik akupunktur tertentu, seperti stimulasi pada tusuk jarum."][/caption]
