Dimanakah dikau Kekasih?
Gambar bayangmu adalah sayatan sembilu
Darahku mengucur dari luka karena tikaman rindu
Dikau masih  berbalut fatamorganaÂ
Padahal waktu terus berjalan lalu
Membentangkan hamparan kekosonganÂ
Merampas, merampok dan memperkosa keberdayaanku
Merajam dan menombakku dengan api cemburu
Sebelum aku mati...
Dimanakah dikau Kekasih?
(Jakarta 020221)
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!