Penularan HMPV serupa dengan flu biasa, yaitu melalui percikan pernapasan dan benda-benda yang terkontaminasi HMPV. Pada kasus ringan, gejala diatas biasanya hilang dalam kurun waktu beberapa hari hingga seminggu. Namun, pada orang yang rentan seperti bayi, anak dibawah 5 tahun dan lansia berisiko mengalami komplikasi serius. Dosen FKIK Universitas Muhammadiyah Makassar yaitu dr. Nurmala, Sp.PD, M.Kes mengatakan bahwa hingga saat ini belum ada vaksin khusus maupun obat antivirus yang efektif menangani HMPV. Hanya upaya pencegahan yang perlu diperketat. Maka dari itu sudah sepatutnya dari dulu kita menjaga kebersihan alat makan dan kebersihan diri, yang tidak lain menerapkan 3M (Mencuci tangan, menjaga jarak, dan memakai masker).
Jika Anda mengalami gejala yang mengarah pada infeksi HMPV, seperti batuk, demam, atau sesak napas yang tak kunjung membaik, segera konsultasikan dengan dokter untuk mendapatkan diagnosis dan penanganan yang tepat. Mencegah selalu lebih baik daripada mengobati, jadi tetaplah waspada dan prioritaskan kesehatan Anda serta orang-orang di sekitar Anda!Â
Sumber rujukan :
https://sehatnegeriku.kemkes.go.id/Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H