Mohon tunggu...
Fauziah Nurkholisa
Fauziah Nurkholisa Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswi

Mahasiswi UIN Bandung Angkatan 2020

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Sistem Pendidikan Matematika di Negara China

27 April 2023   13:47 Diperbarui: 27 April 2023   13:50 806
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Kemajuan suatu bangsa dapat ditentukan sebagian besar oleh sistem pendidikannya. karena sumber daya manusia dipengaruhi oleh kualitas pendidikan yang kompeten. Tidak diragukan lagi bahwa sistem pendidikan negara maju berbeda dengan negara berkembang. Kemajuan suatu bangsa juga dipengaruhi oleh sistem pendidikannya.

Semakin banyak negara mulai memberikan pendidikan berkualitas tinggi kepada siswa tidak hanya dari negara mereka sendiri tetapi juga dari bagian lain dunia. Ada negara-negara yang dikenal memiliki sistem pendidikan terbaik. Negara-negara ini ditentukan oleh faktor-faktor seperti keragaman program gelar yang ditawarkan, sifat gelar interdisipliner, peringkat, peringkat universitas, dan jumlah siswa internasional.

Sistem pendidikan Cina diatur oleh pemerintah. Sekolah hanya perlu mengatur standar proses dan standar penilaian kualifikasi kelulusan karena negara menetapkan standar isi, standar sarana dan prasarana, dan standar pengelolaan. Di Cina, tujuan pendidikan nasional adalah membantu siswa berkembang secara moral, intelektual, fisik, dan estetis sesuai dengan bidangnya.

Sejak berdirinya Republik Rakyat Tiongkok, kurikulum sekolah dasar dan menengah di Tiongkok telah mengalami tujuh kali modifikasi. Kurikulum sekolah, yang menitikberatkan pada pengembangan potensi siswa, telah diubah secara langsung oleh reformasi pendidikan China. Sistem sekolah adalah pelatihan dasar, pendidikan lanjutan, dan pengajaran orang dewasa (Yudi, MN, Feisyal A. Aziz, Heri Bekti dan Yogi Suprayogi Sugandi, 2020). Pendidikan lanjutan utama di Tiongkok adalah perguruan tinggi yang didanai negara pada tahun 1906 (Joe Parningotan Purba, 2019).

Kurikulum sekolah dasar dan menengah mencakup 200 hari sekolah per tahun, dan siswa diwajibkan untuk bersekolah lima hari per minggu, menurut pedoman umum untuk kelas 1 sampai 9. Dari September sampai Maret, tahun akademik dipecah menjadi dua 9,5 bulan. semester. Seni Bahasa, Pendidikan Jasmani dan Ilmu Sosial, Kesehatan, Seni dan Humaniora, Matematika, Sains dan Teknologi, dan Kegiatan Integratif adalah tujuh bidang pembelajaran utama yang dicakup oleh kurikulum kelas 1 sampai kelas 9. Ilustrasi IPA dipisahkan menjadi lima segmen berdasarkan tingkatan kelas, khususnya: Besaran dan bilangan, geometri, aljabar, probabilitas, dan hubungan matematis (Nila Mareta Murdiyani: 2018).

Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun