Mohon tunggu...
Fauzia Annisa Azzahra
Fauzia Annisa Azzahra Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Ilmu Komunikasi

Student of Communication major who is beginner in wiriting and love exploring new things

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas

Stop Daging Keras, Begini Cara Mengolahnya

23 Juni 2024   16:45 Diperbarui: 23 Juni 2024   16:55 56
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ruang Kelas. Sumber Ilustrasi: PAXELS

Daging telah selesai dimasak dan tekstur sudah empuk. Setelahnya, daging dapat diolah sesuai yang diinginkan. Daging yang dimasak sudah dalam keadaan matang dan empuk untuk memudahkan saat dikonsumsi. Diusahakan jangan masak terlalu lama karena dapat merusak nutrisi dan bentuk daging karena daging sudah dimasak terlebih dahulu.

Cara di atas merupakan tips untuk mengolah daging kurban agar empuk. Cara tersebut berlaku untuk merebus daging dan juga tulangnya. Pada dasarnya, cara tersebut bisa digunakan untuk segala jenis daging merah. Langkah-langkah di atas membantu untuk menjaga kualitas tekstur daging agar tidak hancur, namun tetap lembut. Selain cara mengolah, potongan daging juga mempengaruhi. Setelah adanya cara ini, tak perlu takut lagi untuk mengolah daging kurban. Apabila belum ingin diolah kembali, simpan daging dalam keadaan kering dalam lemari pendingin. Hal ini untuk mencegah pembusukan akibat mikroorganisme. Bila pengolahan dan penyimpanan sudah benar, maka nutrisi akan tetap terjaga. Manfaatnya juga terjamin untuk kesehatan.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun