Pendampingan Guru dan Peserta Didik dalam Pembelajaran Jarak Jauh dengan Metode Drill Soal sebagai persiapan masuk PTN di SMA El Fitra
Wabah Covid-19 sampai saat ini masih belum usai. Masyarakat dituntut untuk terbiasa hidup dan melakukan aktivitas menggunakan protokol kesehatan dan juga kebijakan yang telah dianjurkan oleh pemerintah guna meminimalisir dan menekan angka laju pertumbuhan virus di lingkungan masyarakat. Hal ini tentu sangat berpengaruh hampir ke segala sektor pada kehidupan masyarakat. Salah satu sektor yang terkena pengaruh dari pandemi ini adalah sektor pendidikan yang mula nya siswa dan guru dapat bertatap muka di ruang kelas, hingga kini hanya dapat dilakukan secara virtual atau yang sering kita dengar dengan istilah Pembelajaran Jarak Jauh.
Pada pembelajaran jarak jauh ini saya Fauzan Puji Saputra yang sedang menjalankan program KKN Tematik UPI 2021 ikut serta dalam melakukan pendampingan guru dalam mengajar dan memberikan latihan kepada peserta didik kelas dua belas. Metode yang digunakan adalah drill soal. Berdasarkan pendapat J.J. Hasibuan dan Moedjiono (2000: 6) Metode drill merupakan pemberian latihan secara berulang kepada siswa agar memperoleh suatu keterampilan tertentu. Berdasarkan pendapat Suyanto & Asep Jihad (2013: 131), menjelaskan keterampilan-keterampilan apa saja yang dapat dikembangkan melalui metode drill, diantaranya: keterampilan motorik melalui penggunaan alat-alat musik, olahraga, kesenian, dan melatih kecakapan mental. Melalui pengulangan yang diberikan, siswa akan semakin menguasai keterampilan yang dipelajari. Berdasarkan berbagai pendapat berbagai ahli di atas, maka dapat ditegaskan bahwa metode drill merupakan salah satu metode yang dilakukan atau diterapkan dengan memberi latihan-latihan kepada peserta didik dengan berulang-ulang hingga keterampilan tertentu dapat dikuasai. Metode ini menekankan kepada kebiasaan yang diperoleh melalui latihan- latihan yang dilakukan sehingga penguasaan keterampilan tersebut semakin berkembang dan akhirnya dapat dikuasai dengan baik.
Sebagai persiapan masuk PTN, SMA El Fitra memiliki program “Masuk PTN” yang dikhususkan untuk peserta didik kelas dua belas tahun ajaran 2021/2022. Program ini dilaksanakan pada libur semester agar dapat memanfaatkan waktu dengan pembelajaran daring atau virtual via Whatsapp Group. Adapun soal soal yang diberikan kepada para siswa memiliki tiga jenis soal yaitu Pretest sebagai soal stimulus sebelum pembahasan dimulai, Postest sebagai soal sesudah dilakukannya pembahasan dan juga Homework sebagai tugas peserta didik setelah selesai nya pembelajaran harian. Pretest diberikan pukul 07.30 WIB kepada para peserta didik dan dikerjakan sekitar 30 menit dan siswa mengumpulkan Prestest sesuai dengan arahannya. Setelah itu kelas dilanjut pembahasan selama 120 menit oleh guru atau tutor dari mata pelajaran yang bersangkutan dengan pretest tersebut, selama pembahasan berlangsung pendidik membahas mengenai pretest yang telah dikerjakan peserta didik dan juga memberikan penguatan materi yang diakhiri dengan pemberian soal postest dan homework.
Kegiatan dan program “Masuk PTN” tersebut dilakukan mulai dari senin hingga jumat dengan muatan materi dan pelajaran yang berbeda beda sesuai dengan jadwal yang telah dibuat. Kegiatan selain pemberian soal dan pembahasan yaitu kegiatan Try Out pada hari Sabtu guna mempertajam ingatan dan juga keterbiaasaan siswa dalam hal mengerjakan soal sehingga dapat terbiasa dengan tipe-tipe soal SBMPTN, Seleksi Mandiri, dan yang sederajat. Kegiatan ini diharapkan dapat membantu para peserta didik dalam mewujudkan impiannya utuk masuk Perguruan Tinggi Negeri.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H