Anime MONSTER yang rilis pertama kali pada tahun 2004 ini diadaptasi dari manga yang berjudul sama dengan animenya yaitu MONSTER yang rilis pada tahun 1994 karya Naoki Urasawa.  Tak perlu bingung, anime dan manga ini berbeda dengan manga berjudul Monster, karya Eiichiro Oda yang juga rilis pada tahun yang sama!.Â
Anime ini bermula pada kehidupan seorang dokter bernama Kenzo Tenma, yang merupakan seorang dokter spesialis bedah otak. Kehidupan Tenma berjalan normal sampai suatu saat dia kecewa dengan direktur rumah sakit tempat Tenma kerja, karena memprioritaskan orang yang memiliki jabatan untuk dioperasi. Tenma juga kecewa pada tunangannya Eva Heinemann yang merupakan anak dari direktur rumah sakit, karena saat Eva mengatakan "Nyawa Orang tidak diciptakan setara" maka pada saat itulah Tenma semakin yakin bahwa semua orang layak mendapatkan kehidupan.Â
Sampai pada suatu titik, peristiwa tertentu mengarahkan sepasang saudara kembar Johan dan Anna Liebert ke hadapan Tenma. Johan terluka parah dengan peluru di kepala sementara Anna terus bergumam tentang suatu pembunuhan. Dihadapkan pada pilihan, Tenma memilih untuk memberikan perawatan kepada Johan daripada seorang Walikota. Keputusan ini berujung pada keselamatan Johan, sedangkan nyawa Walikota tersebut tidak tertolong.
Keputusan Tenma tersebut memicu rangkaian peristiwa yang membawanya ke dalam labirin konspirasi dan pembunuhan, mempertanyakan esensi kejahatan dan kemanusiaan. Anime ini tidak hanya mengeksplorasi aspek gelap dari jiwa manusia tetapi juga menyajikan cerita yang penuh teka-teki dengan karakter yang kompleks dan alur yang tidak mudah untuk ditebak.
Walaupun anime ini memiliki rasio gambar 4:3 yang mana membuat tampilan kotak pada gambar, tetapi tidak mempengaruhi pengalaman kita saat menontonnya. Dengan nuansa latar Eropa dan pasca perang dunia 2, anime ini juga dapat menyuguhkan bagaimana rumit dan tegangnya suasana pada saat itu. Anime MONSTER ini sangat cocok buat kamu yang suka banget mikir tentang konspirasi pada tiap episode, juga hubungan antar karakter.Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H