Mohon tunggu...
Fauzan Muhammad
Fauzan Muhammad Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Hobi memikirkan sesuatu hal yang belum pernah terpikirkan sebelumnya

Selanjutnya

Tutup

Kebijakan

Boikot terhadap Produk Pro-Israel, Pengaruhkah?

5 November 2023   13:27 Diperbarui: 5 November 2023   13:27 1525
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Boikot Produk Pro-Israel, https://www.voa-islam.com/read/smart-teen/2014/07/15/31634/ajakan-boycot-kembali-menguat-pada-produk-zionist-di-seluruh-dunia/#sthash.wKEumcSv.dpbs

Belakangan ini ramai digencarkan pemboikotan mengenai produk yang mendukung pihak Israel. Jadi sebenarnya untuk apa sebenarnya aksi ini? Apakah aksi pemboikotan ini berpengaruh pada Penyerangan Israel terhadap Palestina? Yuk coba kita telaah disini.

Berbagai produk Pro-Zionist, https://www.voa-islam.com/read/smart-teen/2014/07/15/31634/ajakan-boycot-kembali-menguat-pada-produk-zionist-di-seluruh-dunia/#sthash.wKEumcSv.dpbs
Berbagai produk Pro-Zionist, https://www.voa-islam.com/read/smart-teen/2014/07/15/31634/ajakan-boycot-kembali-menguat-pada-produk-zionist-di-seluruh-dunia/#sthash.wKEumcSv.dpbs

Sebelum memasuki inti dari topik ini, ada baiknya kita mengetahui apa arti dari boikot itu sendiri. Boikot adalah tindakan atau upaya untuk menolak atau menghindari penggunaan, pembelian, atau dukungan terhadap suatu produk, layanan, perusahaan, individu, atau pemerintah sebagai bentuk protes atau unjuk rasa terhadap tindakan atau kebijakan yang dianggap tidak sesuai atau tidak etis. Jadi, aksi pemboikotan terhadap produk Pro-Israel ini dimaksudkan untuk memberikan tekanan ekonomi, dengan harapan mengurangi penyerangan pihak Israel terhadap Palestina.

Sebenarnya aksi pemboikotan produk Pro-Israel sudah digaungkan sejak 2012 silam, namun aksi ini kembali digencarkan di tahun 2023 karena serangan membabi buta yang dilakukan Israel sehingga menarik perhatian dunia, khususnya Indonesia. Masyarakat Indonesia yang mayoritas Muslim tentunya merasa sakit hati melihat bagaimana kondisi saudara seagamanya menerima serangan yang begitu keji.

Selama periode 7 Oktober-2 November 2023, lebih dari 9.100 warga Palestina tewas akibat perang antara Israel dan kelompok militan Hamas.

Korban Palestina paling banyak berada di Jalur Gaza, yakni korban jiwa 9.061 orang dan korban luka 22.911 orang. Sementara di wilayah Tepi Barat korban jiwanya 132 orang dan korban luka 2.281 orang.

Memang, untuk menggantikan produk yang sudah terbiasa kita pakai 100% tidaklah mudah namun kita hanya perlu mencari alternatif selain dari produk pada gambar di atas. Kita sebagai umat beragama hanya bisa berdoa untuk keselamatan korban yang ada disana. Jika memang kita tidak dapat turun langsung ke medan perang disana, mungkin dengan pemboikotan ini dapat menjadikan salah satu cara kita membantu korban yang ada disana.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Kebijakan Selengkapnya
Lihat Kebijakan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun