Mohon tunggu...
Fauzan Kamil
Fauzan Kamil Mohon Tunggu... -

Mahasiswa IPB

Selanjutnya

Tutup

Money

Memelihara Komitmen Dalam Mengadapi Tantangan AEC 2015

15 Oktober 2014   03:06 Diperbarui: 17 Juni 2015   21:00 31
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Tidak terasa semua masyarakat ASEAN akan menghadapi fase baru , di mana fase tersebut di sebut Asean Economic Comunity (AEC) di tahun 2015 ini  . Pertama-pertama akan di bahas terlebih dahulu apa itu Asean Economic Comunity (AEC) . AEC adalah merupakan sebuah komunitas negara-negara di kawasan Asia Tenggara yangtergabung dalam ASEAN, demi terwujudnya ekonomi yang terintegrasi. Negara – negara yang tergabung dalam AEC memberlakukan system single market dalam artian terbuka untuk melakukan perdagangan barang, jasa, investasi, modal dan tenaga kerja. AEC direncakan terbentuk pada tahun 2015.

Menurut Kalian apakah Indonesia siap menghadapi AEC 2015? Siap tidak siap Indonesia harus SIAP!!

Nah untuk itu setiap individu harus mempunyai nilai tambah agar mampu bersaing dengan masyarakat dari negara lain. Bagaimana cara untuk bersaing dengan masyarakat dari negara lain? salah satunya harus di tingkatkan kemampuan berbahasa antar individu, kemampuan bernegosiasi, dll. Selain dari sisi individu di perlukan juga menjaga komitmen para kayawan yang berada di dalam perusahaan dalam menyongsong AEC 2015.

Ada beberapa cara untuk mejaga agar karyawan berkomitmen dengan perusahaan :

1. Cobalah untuk memberikan target kepada karyawan-karyawan karena dengan adanya target maka karyawan akan lebih termotivasi untuk bekerja . Setelah target di capai , cobalah memberikan penghargaan berupa pujian  karena dengan pujian tersebut karyawan akan selalu merasa di hargai oleh atasannya.

2. Berikan kesempatan karyawan di dalam perusahaan untuk menyampaikan kesan, pesan , keluhan yang di hadapi olehnya agar tidak terciptanya turnover yang tinggi

3. Buatlah konsep ruangan yang nyaman, menyenangkan di dalam kantor, agar para karyawan tidak merasa  jenuh jika berada di kantor terlalu lama. Karena dengan konsep ruangan yang nyaman, dan menyenangkan akan membuat karyawan anda merasa betah berada di dalam kantor

4. Bangunlah selalu ikatan antara pemimpin dengan karyawan , karyawan dengan karyawan dengan cara mengadakan outbound, liburan bersama, dll.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun