Mohon tunggu...
Fauzan Muhammad
Fauzan Muhammad Mohon Tunggu... -

Seorang penulis pemula yang ingin didengarkan suaranya ke khalayak. Sangat suka membahas hal-hal yang memerlukan analisa tinggi.

Selanjutnya

Tutup

Inovasi

Sejarah dan Perkembangan Teknologi Panel Surya

27 Oktober 2017   04:34 Diperbarui: 27 Oktober 2017   05:29 9150
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Kehadiran motor dan mobil bertenaga surya menambah daftar teknologi yang memanfaatkan panel surya di abad ini. Bagamana tidak, kini banyak perusahaan mobil yang peduli terhadap kondisi alam dengan menciptakan mobil ramah lingkungan. Keuntungan utama dari kendaraan panel surya adalah mengurangi penggunaan minyak bumi yang jumlahnya semakin menipis. Selain itu, mobil ini mampu berjalan terus-menerus asalkan berada di bawah sinar matahari langsung.

2.) Jaket Tenaga Surya

Sebuah inovasi teknologi baru kembali muncul, yakni sebuah jaket tenaga surya yang mampu menyimpan energi listrik dari cahaya matahari dan dapat digunakan untuk mengisi daya baterai smartphone. Bagi Anda yang sedang liburan dan tidak sempat membawa power bank atau power banknya sudah mati, Anda bisa menggunakan alternatif kedua dengan membeli jaket tenaga surya. 

Dengan memiliki kapasitas hingga 1.500 mAh, Anda pun dapat mengisi daya smartphone sampai penuh. Harga sebuah jaket tenaga surya dibanderol sekitar 7,2 jutaan (:-0). Meski harus merogoh kocek sedikit dalam, tapi alat ini bisa awet hingga 15 tahun lamanya.

3.) Drone Tenaga Panel Surya

Hampir semua produk drone tertanam sebuah baterai yang memungkinkan dapat terbang sekitar 20 menit saja. Untuk mengatasi hal itu, perusahaan asal Amerika mengembangkan drone yang menggunakan angin maupun solar sell sebagai sumber energinya. Keuntungannya adalah, sumber energi tersebut tidak ada habisnya dan membuat waktu terbang drone relatif lama. Target utama pembuatan drone ini adalah industri yang memerlukan drone dapat terbang dalam jangka waktu lama.

4.) PLTS

Pembangkit listrik tenaga surya juga menjadi perkembangan di Indonesia. Dengan penggunaan PLTS, biaya token listrik perbulannya dapat berkurang dan menghemat anggaran bulanan. Di zaman serba modern ini, PLTS dapat menyimpan energi listrik dalam jumlah banyak di siang hari dan digunakan di malam hari ataupun keesokan harinya.

Itulah pembahasan singkat mengenai sejarah dan perkembangan teknologi panel surya. Ternyata panel surya memiliki banyak manfaat, terutama sebagai alat alternatif untuk mengatasi krisis energi di masa mendatang.

Baca juga artikel ini :

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Inovasi Selengkapnya
Lihat Inovasi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun