Mohon tunggu...
Fauzan Fikri
Fauzan Fikri Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Prodi Biologi, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Universitas Palangka Raya

Saya menyukai ilmu yang berkaitan dengan kehidupan dan makhluk hidup didalamnya. Akhir-akhir ini saya suka membaca buku dengan tema self-development.

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas Pilihan

Tim PKM-RE UPR Teliti Potensi Mikroalga dari Air Gambut Sebagai Penyerap Polusi Karbon

14 Juli 2024   20:17 Diperbarui: 14 Juli 2024   20:39 154
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Di bawah bimbingan Ibu Faridah Tsuraya, S.Si., M.Si., tim Program Kreativitas Mahasiswa Riset Eksakta (PKM-RE) Universitas Palangka Raya (UPR) melakukan penelitian inovatif tentang potensi mikroalga dari air rawa gambut sebagai agen Carbon Capture and Storage (CCS). Riset ini bertujuan untuk mendukung upaya Indonesia dalam mencapai target net zero emission maksimal pada tahun 2060.

"Penelitian ini didasarkan pada temuan kami sebelumnya tentang keberadaan mikroalga di perairan gambut. Kami ingin mengeksplorasi lebih jauh potensinya dalam menyerap karbon untuk mendukung upaya mitigasi perubahan iklim," jelas Fauzan Fikri, ketua tim peneliti.

Tim peneliti terdiri dari mahasiswa Fakultas MIPA UPR, di antaranya Fauzan Fikri, Dwi Septiana Safira, dan Awalliyah Ayu Fitriyah. Penelitian ini dilaksanakan di Laboratorium Mikrobiologi, Pusat Pengembangan IPTEK dan Inovasi Gambut (PPIIG) dan Laboratorium Biologi, FMIPA UPR.

Fauzan Fikri, ketua tim peneliti, menjelaskan, "Di bawah arahan Ibu Faridah, kami fokus pada mikroalga yang diisolasi langsung dari air rawa gambut. Mikroalga ini memiliki potensi besar dalam menyerap dan menyimpan karbon, yang sangat penting untuk mengurangi emisi gas rumah kaca."

Penelitian dilakukan dengan mengisolasi dan mengkarakterisasi mikroalga dari air rawa gambut, kemudian mengkultivasi mikroalga tersebut dalam fotobioreaktor. Tim ini menggunakan berbagai jenis medium dan air, termasuk air gambut hitam, air gambut jernih, dan air murni untuk membandingkan pertumbuhan dan efektivitas penyerapan karbon.

"Kami menggunakan teknologi fotobioreaktor vertical column untuk mengoptimalkan pertumbuhan mikroalga dan mengukur efisiensi penyerapan CO2," lanjut Fauzan.

Ia menambahkan, "Tantangan utama kami adalah mengoptimalkan kondisi pertumbuhan mikroalga dalam air gambut, yang memiliki karakteristik unik seperti pH rendah dan kandungan zat organik tinggi."

Foto Tim Program Kreativitas Mahasiswa Riset Eksakta (PKM-RE) Universitas Palangka Raya (UPR) saat melaksanakan diskusi perihal progress riset/dokpri
Foto Tim Program Kreativitas Mahasiswa Riset Eksakta (PKM-RE) Universitas Palangka Raya (UPR) saat melaksanakan diskusi perihal progress riset/dokpri
Sejauh ini, tim belum melakukan uji skala besar dan masih fokus pada penelitian di tingkat laboratorium. Mereka berencana untuk menganalisis jumlah serapan karbon dan efisiensi mikroalga dalam menyerap CO2 dari udara.

Meskipun menghadapi berbagai tantangan, tim peneliti merasa terbantu oleh dukungan dana dari DIKTIRISTEK dan fasilitas yang disediakan oleh Universitas Palangka Raya. Mereka berharap hasil penelitian ini dapat memberikan kontribusi signifikan dalam pengembangan teknologi ramah lingkungan untuk mengurangi emisi karbon di Indonesia.

"Kami optimis bahwa penelitian ini dapat menjadi langkah awal dalam mengembangkan solusi berbasis alam untuk mengatasi perubahan iklim, khususnya di daerah dengan lahan gambut yang luas seperti Kalimantan," tutup Fauzan Fikri.

Tim peneliti berharap hasil riset mereka dapat dilanjutkan dan dikembangkan lebih lanjut untuk mendukung upaya Indonesia dalam mencapai target net zero emission dan membangun Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara yang berkelanjutan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun