Mohon tunggu...
fatwa adil
fatwa adil Mohon Tunggu... Mahasiswa - Wirausaha

Angka 2 tidak selalu dihasilkan dari 1+1, kan?

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Belum Ada Judul

4 November 2023   11:47 Diperbarui: 4 November 2023   11:49 56
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Di bawah sinar mentari yang hangat
Di tengah hiruk pikuk suasana pagi yang cukup padat
Tepat di hadapanku
Kulihat tubuh yang lunglai
Dengan langkah kaki yang mulai gontai
Semangat mencari nafkah yang tak pernah pudar
Usia yang sudah senja
Lensa matanya yang memancarkan asa
Air wajahnya yang tak lagi muda
Tapi semangatnya selalu menggelora
Bagai hujan dan badai
Mengingatkanku pada mimpi-mimpi yang belum kugapai
Tuhan..
Berikan pertolongan
Pada jiwa-jiwa yang selalu bersyukur atas nikmat yang Engkau berikan
-Ris

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun