Mohon tunggu...
1018Fatmawati
1018Fatmawati Mohon Tunggu... Mahasiswa - mahasiswa

menjalankan hidup itulah tujuan

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Jari Jahat Bermain Medsos

19 Mei 2024   17:55 Diperbarui: 19 Mei 2024   18:27 51
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Di balik layar, jari-jari licik bermain
Merangkul kejahatan, menyamar dalam senyuman palsu
Media sosial, panggung bagi kepalsuan tersembunyi
Dibalut dengan tipu daya, mengelabui hati yang polos

Dalam sentuhan jemari, cerita palsu tercipta
Meracuni benak, membelokkan kebenaran
Fitnah merajalela, kebencian berkobar
Jari manusia menjadi alat kegelapan

Luka yang tak terlihat, terukir dalam kata-kata
Sakit yang tak terobati, disebarkan dengan sekali sentuh
Di tengah cahaya layar, kegelapan merajalela
Jari manusia, senjata kejahatan di era digital

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun