Sepi ini milik siapa?
Malam  bungkam, enggan berucap
Sakit ini milik siapa?
Kelam  diam, enggan  berdebat
Rindu ini milik siapa?
Angin  lebam, enggan terluka saking berharap
Dan segala hal di luar perlahan hancur
Sesuai dengan pikiran yang enggan kosong
Kemudian semakin menjadi-jadi
Mungkin harusnya secukupnya saja merasa
Agar tak terlalu menyederhanakan doa
Dan menakar, sejauh apa kuat demikian likat
Pada ikhlas yang semoga tidak akan menuju siangnya
saat kita terlampau kepayahan dan menginginkan
Istirahat yang panjang
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!