Mohon tunggu...
Siti Fatmawati
Siti Fatmawati Mohon Tunggu... Mahasiswa - mahasiswi

Menulis dan menuangakan isi pikiran

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Menenun Bahagia

15 Oktober 2024   18:22 Diperbarui: 15 Oktober 2024   18:40 40
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Di sinar pagi yang hangat menyapa,

Kita mulai hari dengan senyuman,

Setiap detik berharga, setiap langkah kita,

Menjadi benang yang menenun kebahagiaan.

Kau dan aku, dua jiwa yang berpadu,

Dalam tawa dan canda, kisah kita terukir,

Tak peduli badai yang menghadang,

Setiap rintik hujan adalah pelangi yang datang.

Kau adalah naungan di hari yang terik,

Teman berbagi di malam sunyi,

Dalam setiap cerita yang kita tulis,

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun