Setiap jejak di bumi ini,
Adalah anugerah tak terperi,
Langkah kecil yang kugoreskan,
Adalah berkat yang kutemukan.
Di pagi yang segar dan ceria,
Kunikmati embun menyapa mesra,
Dalam kicauan burung yang riang,
Kutemukan syukur tiada alang.
Pada terik mentari yang menyala,
Kubawa hati dalam rasa bahagia,
Setiap peluh yang jatuh perlahan,
Adalah tanda hidup yang berjalan.
Kala senja datang menyelimuti,
Di ufuk barat sang surya bersembunyi,
Warna jingga menyapaku lembut,
Syukurku terucap dalam kalbu yang tenut.
Di malam sunyi berbalut rembulan,
Kulihat bintang, anugerah tak terbilang,
Setiap langkah dalam gelap dan terang,
Adalah karunia yang datang senantiasa menjelang.
Ya Tuhan, terima kasih atas tiap detik,
Atas langkah yang Engkau berikan,
Dalam perjalanan hidup yang penuh liku,
Kutemukan anugerah dalam setiap langkahku.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
