Di lembah hijau, mentari terbit,
Memancar sinar, menghangatkan bumi.
Rembulan pamit, bintang memudar,
Hari yang baru, penuh harapan.
Hutan rimba berbisik lembut,
Angin bertiup, dedaunan menari.
Burung berkicau, lagu alam,
Harmoni suci, tenang mendamaikan.
Air terjun, gemercik riang,
Menjaga rahasia, di batu cadas.
Sungai mengalir, tak henti-henti,
Menyejukkan jiwa, menyusuri mimpi.
Pegunungan tinggi, menembus awan,
Menatap langit, kokoh berdiri.
Kabut pagi, menyelimuti kaki,
Misteri alam, di puncak tertinggi.
Pantai berpasir, ombak berderai,
Menari lincah, di tepi lautan.
Senja merona, langit berwarna,
Pesona alam, dalam kesederhanaan.
Alam adalah puisi, tak terucapkan,
Keindahannya, tak terlukiskan.
Setiap sudut, penuh makna,
Mengajarkan cinta, dan kedamaian nyata.
Hargai alam, peluklah ia,
Jaga keindahan, untuk masa depan.
Sebab alam ini, rumah kita bersama,
Warisan suci, bagi generasi mendatang.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H