Mohon tunggu...
Siti Fatmawati
Siti Fatmawati Mohon Tunggu... Mahasiswa - mahasiswi

Menulis dan menuangakan isi pikiran

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Keheningan Dasar Laut

4 Februari 2024   21:52 Diperbarui: 4 Februari 2024   21:56 148
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Di dasar laut, di bawah keteduhan gelap,
Keheningan memeluk, menyapa jiwa yang terpaku.
Di bawah samudra yang biru dan hening,
Rahasia tersembunyi dalam heningnya alam.

Keheningan di dasar laut, seperti puisi terpendam,
Mengukir kisah tanpa kata dalam pasir halus.
Gemintang memantulkan cahaya yang samar,
Menyinari keheningan yang dalem, sunyi dan damai.

Ombak tidak berisik, hanya pelukan angin laut,
Membawa bisikan laut yang lembut dan halus.
Ikan-ikan berenang dengan keanggunan tanpa kata,
Menari di antara karang, sebagai penari hening.

Keheningan di dasar laut, membawa ketenangan,
Seperti meditasi dalam gelombang yang lembut.
Perairan tenang, menyelipkan kedamaian,
Merayakan hening, dalam rahasia laut yang dalam.

Dalam dasar laut, terdengarlah seruan batin,
Sebuah panggilan lembut, merentangkan angan.
Keheningan menyimpan keindahan yang abadi,
Di dalam samudra rahasia, terdengar dalam doa laut.

Dasar laut adalah tempat di mana waktu berhenti,
Keheningan menyampaikan pesan yang tak terucap.
Dalam pelukan laut, kita menemukan diri,
Dalam keheningan, terasa hadirnya keabadian.

Di dasar laut yang sunyi, keheningan adalah kekuatan,
Mengajarkan kita mendengarkan dalam hening.
Seperti puisi tanpa kata yang tak terungkap,
Keheningan di dasar laut, merangkul jiwa yang haus akan ketenangan.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun