Mohon tunggu...
Siti Fatmawati
Siti Fatmawati Mohon Tunggu... Mahasiswa - mahasiswi

Menulis dan menuangakan isi pikiran

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Burung Dara

23 Januari 2024   16:18 Diperbarui: 23 Januari 2024   16:27 97
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Burung dara di angkasa biru,
Mengukir garis dalam langit yang sepi.
Sayapnya melambaikan pesan damai,
Menyampaikan cinta tanpa kata.

Terbang tinggi, melintasi awan,
Burung dara, pesanmu membawa harapan.
Cantik putihmu bersinar di pagi,
Menyapa dunia dengan sinar yang tulus.

Di tengah keramaian kota yang riuh,
Burung dara, kau tetap menari di langit.
Sederhana, namun penuh arti,
Menyiratkan keindahan dalam kesederhanaan.

Berdua dalam senja yang merah,
Burung dara pulang ke sarangnya.
Setia menunggu, di tempat yang tenang,
Membangun cinta dalam keteduhan malam.

Burung dara, penyambung rindu,
Bisikan sayapmu memecah keheningan.
Dalam lelap malam yang sunyi,
Kau mengantar mimpi di bawah rembulan.

Burung dara, simbol perdamaian,
Terbanglah tinggi di langit biru.
Menyebarkan kasih di setiap sayapmu,
Hingga dunia terbangun dalam damai abadi.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun