Mohon tunggu...
Siti Fatmawati
Siti Fatmawati Mohon Tunggu... Mahasiswa - mahasiswi

Menulis dan menuangakan isi pikiran

Selanjutnya

Tutup

Cerpen Pilihan

Jejak Langkah di Bawah Bulan Purnama

10 September 2023   14:45 Diperbarui: 10 September 2023   14:51 294
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Cerpen. Sumber ilustrasi: Unsplash

Jejak Langkah di Bawah Bulan Purnama

Di malam purnama yang tenang, di tepi danau kecil yang tersembunyi di pegunungan, dua jiwa yang berbeda berjalan di bawah cahaya bulan yang berkilauan. 

Mereka adalah Sarah, seorang wanita muda yang tumbuh di desa itu, dan Daniel, seorang penjelajah yang baru saja tiba di desa tersebut. Sarah selalu menyukai keindahan alam di sekitar desanya, terutama di malam purnama seperti ini. 

Dia sering berjalan sendiri di tepi danau, merenung dan merasakan kedamaian yang hanya bisa ditemukan di sini. Daniel, di sisi lain, adalah penjelajah yang telah mengembara ke berbagai belahan dunia untuk mencari petualangan. Dia baru-baru ini tiba di desa tersebut setelah mendengar cerita tentang keindahan alamnya. 

Pada suatu malam, saat keduanya bertemu di tepi danau, mata mereka bertemu di bawah cahaya bulan yang lembut. Mereka berbicara tentang impian, petualangan, dan apa yang mereka cari dalam hidup. 

Sarah bercerita tentang cintanya pada desanya dan keinginannya untuk menjaga alam di sekitarnya, sementara Daniel menceritakan petualangannya di berbagai penjuru dunia dan rasa kagumnya pada keindahan alam di desa ini. 

Walaupun memiliki latar belakang dan impian yang berbeda, Sarah dan Daniel merasa terhubung satu sama lain di bawah bulan purnama. Mereka merasa seperti bulan itu sendiri yang menyaksikan jejak langkah mereka yang tak terduga menuju satu sama lain. Saat waktu berlalu, mereka sering bertemu di tepi danau di malam purnama. 

Setiap pertemuan mereka di bawah cahaya bulan menjadi seperti bab-bab dalam kisah cinta yang indah. Mereka berjalan bersama, tertawa bersama, dan berbagi impian mereka. 

Waktu yang mereka habiskan bersama mengajarkan mereka bahwa cinta dan persahabatan bisa tumbuh di tempat yang paling tak terduga. Namun, seperti semua cerita indah, ada masa perpisahan. Daniel harus melanjutkan petualangannya ke tempat-tempat lain di dunia, sedangkan Sarah ingin tetap tinggal di desa yang dia cintai. 

Pada malam perpisahan mereka di tepi danau, di bawah bulan purnama yang sama, mereka berjanji untuk menjaga kenangan mereka hidup dan selalu mengenang jejak langkah mereka yang indah satu sama lain. 

Ketika Daniel berjalan menjauh dari desa itu, dia tahu bahwa dia akan selalu membawa jejak langkah Sarah di dalam hatinya, sama seperti jejak langkahnya di bawah bulan purnama yang telah mengubah hidupnya selamanya. Dan Sarah, dia akan terus menjaga desanya dan kenangan indah mereka di bawah bulan purnama yang tak pernah pudar.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun