Mohon tunggu...
Fatma Afifah
Fatma Afifah Mohon Tunggu... Pelajar Sekolah - Mahasiswa FSH UINSA. Alumni Madrasah Aliyah Imam Syafi'i, Surabaya

Ikhtiar, Tawakkal dan Bersyukur

Selanjutnya

Tutup

Surabaya

Dua Alumnus MA Imam Syafi'i Surabaya Raih Penghargaan dari LP Ma'arif NU Kota Surabaya

5 Agustus 2024   11:53 Diperbarui: 5 Agustus 2024   12:09 155
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Dokumentasi Serah Terima Penghargaan dari LP Ma'arif NU Kota Surabaya kepada Alumnus MA Imam Syafi'i Surabaya. Sumber : DokPri

Dua Alumnus MA Imam Syafi'i, Surabaya mendapatkan piagam penghargaan dari Lembaga Pendidikan Ma'arif Nahdlatul Ulama Kota Surabaya atas keberhasilannya menembus Perguruan Tinggi Negeri (PTN) pada tahun akademik 2024/2025.

Dua alumnus tersebut masing-masing ialah Fatma Afifah yang diterima di Fakultas Syari'ah dan Hukum Universitas Islam Negeri Sunan Ampel (UINSA), Surabaya yang lolos pada jalur Seleksi Nasional Berdasarkan Prestasi (SNBP) serta Rangga Yoga Iksantara yang diterima di Fakultas Teknik, Universitas Trunojoyo Madura (UTM) yang lolos pada jalur Seleksi Nasional Berdasarkan Tes (SNBT).

Serah terima piagam penghargaan tersebut dilaksanakan pada Sabtu, 3 Agustus 2024 di Ruang KH. Abdul Wachid Hasyim Lt. 2 Gedung LP Ma'arif NU Kota Surabaya. Fatma Afifah yang didampingi oleh Guru MA Imam Syafi'i, Yuli Amelia, S.Pd., serta Ibu dari Fatma Afifah, Farina Gandryani, S.H., M.Si.  menerima piagam penghargaan tersebut langsung dari pimpinan LP Ma'arif NU Kota Surabaya.

Apresiasi tersebut diserahkan kepada MA Imam Syafi'i, bersama sejumlah sekolah di bawah naungan LP Ma'arif NU Kota Surabaya dengan harapan agar para penerima penghargaan tersebut dapat terus sukses secara akademik kedepannya dengan tetap mempertahankan aqidah dan akhlaknya yang telah ditanamkan semasa di bangku sekolah.

Pada sambutannya, Ketua LP Ma'arif NU Kota Surabaya, Drs. Moh. Kholil, M.Pd.I, menyampaikan sejumlah pesan penting. Salah satunya ialah terkait dinamika pembelajaran di Perguruan Tinggi yang berisikan berbagai campuran budaya, ideologi, pemahaman dan sebagainya.

"Oleh karena itu, jaga selalu akidah akhlak serta rasa nasionalisme kalian agar tidak mudah terpengaruh dengan hal-hal yang bertentangan dengan Islam dan paham kebangsaan Indonesia.", tandasnya.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

Mohon tunggu...

Lihat Konten Surabaya Selengkapnya
Lihat Surabaya Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun