Jatiranggon, Bekasi (12/02/2022) Keadaan ekonomi pasca Covid-19 di RT 007, RW 07, Kelurahan Jatiranggon, Kecamatan Jatisampurna, Bekasi saat ini mulai berangsur-angsur membaik. Namun di tengah perkembangan ekonomi yang masih merengkah naik ini ada halangan lain yang menyulitkan keadaan saat ini, yaitu tidak stabilnya harga bahan pangan yang menyulitkan warga di tengah ekonomi yang belum sepenuhnya pulih ini. Perekonomian yang belum pulih sempurna akibat Covid-19 serta harga pangan yang tidak tentu menjadi kesulitan utama dalam sebuah rumah tangga, khususnya pada harga bahan pangan yang tinggi. Maka dengan bantuan mahasiswa KKN UNDIP dibentuklah program TATAP RT 007 atau Taman Tanaman Panen yang akan dilakukan di RT 007 yang merupakan mahasiswa bimbingan Ibu Dr. Ana Silviana, S.H, M.Hum. Â yang dilaksanakan di RT 007, RW 07, Kelurahan Jatiranggon.
Sustainable Development Goals (SDGs) merupakan suatu rencana aksi global yang disepakati oleh para pemimpin dunia, termasuk Indonesia, guna mengakhiri kemiskinan, mengurangi kesenjangan dan melindungi lingkungan. Â Program TATAP RT 007 di bentuk sebagai perhatian mahasiswa KKN UNDIP kepada masyarakat sebagai cara meringankan kebutuhan memasak di dapur bagi warga RT 007 dengan harapan dapat menunjang program SGDs. Maka tujuan utama dibentuknya program kerja TATAP RT 007 ini yaitu meringankan kebutuhan dasar masyarakat dalam penggunaan bahan dasar segar dapur, mengingat harga bahan dasar dapur ini bisa tinggi dan bisa rendah dalam sekejap. Program kerja ini sudah di setujui oleh ketua RT 007 yaitu Bapak Marhadi, yang menyambut positif akan berlangsungnya kegiatan TATAP RT 007 ini di wilayah beliau memimpin. Beliau sangat mendukung dan semangat untuk terlibat dalam kegiatan program kerja mahasiswa KKN UNDIP. Keberlangsungan kegiatan saat itu dengan mudah dijadwalkan dan disebarkan pemberitahuannya kepada para warga RT 007 oleh Bapak Marhadi sendiri.
Kabar akan dilaksanakannya program TATAP RT 007 dengan cepat menyebar ke masyarakat RT 007. Mendengar kabar kegiatan pelaksanaan program kerja TATAP RT 007 respon warga setempat sangat amat antusias akan dibentuknya kegiatan tersebut. Acara gotong royong dijadwalkan diadakan pada hari Sabtu, 22 Januari 2022 tepat setelah kegiatan senam pagi berlangsung. Walaupun pada hari itu hujan rintik-rintik, semangat antusias dalam melaksanakan kegiatan tersebut masih disambut baik oleh para warga. Kegiatan dilaksanakan di pos RT 007 dengan dihadiri oleh beberapa warga RT 007 yang bersedia membantu untuk gotong royong dan bercocok tanam. Tanaman yang ditanamkan pada hari itu adalah cabai, tomat, kelor dan pandan. Selesai bercocok tanam masih banyak bibit yang tersisa, bibit ini kemudian diberikan kepada para ibu-ibu warga RT 007 yang hadir di sana untuk mereka tanam sendiri di rumah masing-masing.
Begitu menyelesaikan kegiatan TATAP RT 007, mahasiswa KKN UNDIP mendapatkan tanggapan langsung dari beberapa warga yang mengatakan apresiasi mereka terhadap dibentuknya taman tanaman panen ini. Mereka beranggapan bahwa taman ini bisa menjadi aset bagi RT 007 dan warganya, khususnya jika ada kegiatan di waktu yang akan datang hasil panen dari taman tersebut bisa digunakan dalam kegiatan konsumsi mereka, juga konsumsi sehari-hari mereka. Program yang dilaksanakan oleh mahasiswa KKN UNDIP bersama warga RT 007 di berikan banyak pujian oleh para warganya sendiri. Para warga merasa bangga memiliki aset berbentuk taman ini.
Pada akhir hari tanggal 22 Januari 2022, program kerja TATAP RT 007 dari mahasiswa KKN Tim I UNDIP 2021/2022, di bawah bimbingan dan arahan Ibu Dr. Ana Silviana, S.H, M.Hum. telah berhasil dilaksanakan dengan tanpa ada halangan. Semoga dengan terbentuknya TATAP RT 007 ini dapat menunjang tercapainya program SDGs di masyarakat khususnya difokuskan pada point ke-12 tentang "Konsumsi dan Produksi yang Bertanggung Jawab". Yang di mana poin ini bertujuan untuk memastikan pola konsumsi dan produksi yang berkelanjutan pasca Covid-19. Maka diharapkan dengan terbentuknya TATAP RT 007 masyarakat setempat dapat membentuk suatu membentuk satu ketahanan pangan dan memberikan manfaat yang sangat besar bagi para warga, khususnya sedikit berhemat dalam pengeluaran bumbu dapur.
Penulis : Flavia Fredella Florentina, 13040218120002 / Fakultas Ilmu Budaya - KKN Tim I Tahun 2022
Editor : Dr. Ana Silviana, S.H, M.Hum.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H