Mohon tunggu...
siti fatimah
siti fatimah Mohon Tunggu... -

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Artikel Utama

Mengapa Hanya Pendidikan?

10 April 2015   07:20 Diperbarui: 17 Juni 2015   08:18 17
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Gadget. Sumber ilustrasi: PEXELS/ThisIsEngineering

Karakter yang baik adalah hal yang dibutuhkan bagi seseorang, apalagi karakter pemuda Indonesia yang baik adalah hal yang dibutuhkan dan diinginkan. Karakter sering dipadukan dengan perilaku, karna karakter adalah pembentuk dari sebuah perilaku. Tak hanya perilaku sebuah karakter juga berhubungan dengan moral.Maka dari itu saat ini pemerintah sangat gencar mencanangkan pendidikan karakter sebagaimana yang telah tercantum pada kurikulum pendidikan saat ini.Dari pendidikan karakter diharapkan mampumembentuk karakter pemuda saat ini.

Tak jarang juga banyak para pendidik yang berusaha menerapkan pendidikan moral kedalam pendidikan formal terbukti dengan adanya pendidikan kewarganegaraan.Pendidikan adalah agen yang tepat dalam penyaluran pembentuk moral dan perilaku masyarakat Indonesia terutama pemuda Indonesia. Pemuda Indonesia sebagai penerus bangsa memanglah sangat penting mendapatkan pendidikan karakter karena diharapkan akan membentuk karakter perilaku dan moral yang baik. Moral yang baik bagi seorang pemuda adalah hal yang sangat dibutuhkan sebagai penerus bangsa agar penentu negara Indonesia.

Mengingat saat banyak sekali hal-hal yang tidak sesuai atau menyalahi moral yang sebenarnya. Saat ini tak jarang kita temui banyaknya siswa yang tawuran, siswa yang sudah berani melakukan pembuhunan, penganiyaan terhadap kawannya sendiri seperti geng nero yang sempat buming, tak jarang juga kita temui pelajar yang berkendara yang tidak dengan baik misalnya ngebut-ngebutan dijalan . maka dari itu pendidikan yang mengatur tentang moral dan perilaku yang baik dan sesuai dengan norma dan aturan yang sesungguhnya.

Pendidikan karakter sebuah pembentukan moral namun sepertinya hanya terhadap sebuah lembaga pendidikan dengan kata lain hanya masyarakat yang mampu mengenyam sebuah pendidikan . lalu bagaimana dengan masyarakat yang didalam hal ini pemuda yang lebih diutamakan tak memperoleh pendidikan secara formal dengan kata lain tidak sekolah , bagaimana dengan moral meraka ? apakah moral mereka lebih buruk ataukah lebih baik ? kita tidak tahu tentang hal itu. Mungkin hal itu yang perlu dikaji dan perlu mendapatkan sebuah solusi.

Seperti yang kita ketahui dalam hal ini pemuda yang tidak memperoleh pendidikan moralah dari sebuah lembaga sekolah moral mereka hanya terbentuk dari dua hal budaya daerah mereka dan pengaruh dari luar yang mereka terima. Ketika budaya yang mereka baik dan pengaruh dari luar mampu mereka terima dengan baik mungkin hal itu akan berpengaruh perilaku yang baik. Namun mereka sulit untuk mengetahui batasan dalam pengontrolan mereka senidiri dalam moral mereka karna mereka tidak memperoleh pendidikan moral yang mereka peroleh dari pendidikan secara moral.

Seharusnya pemerintah juga ikut memikirkan para pemuda yang tak sempat merasakan sekolah dan tak memperolah pendidikan karakter yang sebagaimana dicanangkan pemerintah bagi para pemuda ataupun generasi bangsa yang mampu merasakan bangku sekolah.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun