Mohon tunggu...
Fatimah Lintang
Fatimah Lintang Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Psikologi

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno

Risalah Biopsikologi

25 November 2021   11:45 Diperbarui: 25 November 2021   11:55 397
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Alam dan Teknologi. Sumber ilustrasi: PEXELS/Anthony

MEKANISME NEURON DAN HORMON
Neuron
Neuron adalah bagian terkecil dalam sistem saraf dan merupakan sel tertua dan terpanjang di tubuh manusia. Ukuran neuron 4 micron -- 100 micron (1 micron = seperseribuan millimeter). Manusia masih mempunyai beberapa neuron yang sama sejak lahir meskipun kebanyakn neuron mati seperti umumnya sel di tubuh. Jumlah neuron sekitar 86 milyar yang terletak di otak.
Glia
Glia meruppakan support system dari neuron. Beberapa jenis Glia antara lain :
1. Astroit berbentuk bintang. Berfungsi untuk membersihkan sisa-sisa metabolism sel
2. Microglia glia-glia yang berukuran sangat kecil, berfungsi sebagai sistem imun
3. Oligodendrosit tipe glia pada sistem saraf pusat. Berungsi meningkatkan kecepatan dan efisiensi konduksi aksonal. Membantu proses pembentukan myelin
4. Sel Schwann tiple glia pada sistem saraf tepi. Berfungsi sama seperti oligodendrosit
Bagaimana informasi berjalan di sebuha neuron?
1. Transmisi infromasi neuron melalui perambatan potensial aksi
2. Perambatan potensial aksi berlangsung sepanjang membrane sel neuron
3. Potensial aksi melompat dari satu nodus ke nodus lain
ANATOMI : SISTEM SARAF
Sistem Saraf
Sistem saraf merupakan pusat control seluruh aktivitas tubuh dan terdiri dari jutaan sel neuron. Sistem saraf dibagi menjadi dua yaitu sistem saraf tepi dan sistem saraf pusat.
Sistem Saraf Tepi
1. Berdasarkan Arahnya
* Saraf Aferen membawa sinyal sensorik dari seseptor di seluruh bagian tubuh ke sistem saraf pusat
* Saraf Eferen membawa sinyal-sinyal motorik dari sistem saraf pusat menuju otot-otot
2. Berdasarkan Kendalinya
* Saraf Somatis sistem saraf yang bisa dikendalikan secara sadar dalam berinteraksi dengan eksternal tubuh atau terkait dengan voluntary movement
* Saraf Otonom sistem saraf yang tidak bisa dikendalikan secara sadar karena berfungsi mengatur kondisi internal tubuh
3. Berdasarkan Tempat Keluar Serabutnya
* Saraf Kranial keluar dari sumsum tulang belakang
* Saraf Spinal keluar dari kepala
Sistem Saraf Pusat
Merupakan bagian yang sangat dilindungi. Terdiri dari otak dan sumsum tulang belakang. Otak dilindungi oleh tengkorak sedangkan tulang belakang dilindungi oleh vertebrae.
PERKEMBANGAN DAN PLASTISITAS OTAK
Awal Perkembangan
* Usia 15-20 hari setelah terjadi pembuahan, embrio membentuk 3 lapisan yaitu ectoderm, mesoderm, dan endoderm
* Sebagian dari ectoderm akan berkembang menjadi sistem saraf. Bagian itu disebut sebagai neuroectoderm
* Neuroectoderm akan terbagi menjadi 2 bagian: yaitu neural tube dan neural crest
* Neural tube berkembang menjadi saraf pusat
* Neural crest berkembang menjadi saraf tepi
 
Anatomi Otak
1. Otak Bagian Belakang (Hindbrain) terdiri dari tiga yaitu medulla, pons dan serebelum
2. Otak Bagian Tengah (Midbrain) terletak di tengah-tengah otak, tertutup oleh otak bagian depan dan terdiri dari tegtum dan tegmentum
3. Otak Bagian Depan (Forebrain) bagian anterior otak dan paling terlihat, terdiri dari dua belahan yaitu kanan dan kiri.
MAKAN, TIDUR DAN SEKS
Otak dan Tidur
Suprachiasmatic Nucleus (SCN) terletak diatas kiasma optic yang berfungsi sebagai pegendali utama sistem sirkadian dan suhu tubuh. Hal ini dibuktikan individu yang mendapatkan donor SCN akan memiliki ritme sirkandian sesuai dengan ritme sirkandian donor (Ralph & Menaker, 1988). SCN akan mempengaruhi kelenjar pineal untuk mensekresikan hormone melatoin sehingga dapat meningkatkan rasa kantuk. Tahapan tidur terdiri dari, 1) gelombang patah tidak beraturan voltase rendah, 2) spindle tidur dan kompleks K, 3) tidur gelombang lambat (slow wave sleep/SWS), dan 4) tidur paradoks/REM.
Otak dan Makan
Nukleus arkuat di hipotalamus (ARH) menerima sinyal lapar dan kenyang. Akson dari ARH mengirimkan sinyal ke nucleus paraventrikuler dan melepaskan neurotransmitter yang berkaitan dengan asupan makan. Nukleus paraventrikuler menginhibisi nukleus lateral hipotalamus. Nukleus lateral hipotalamus menguatkan respon cita rasa dan meingkatan pelepasan insulin dan enzim pencernaan. Nukleus ventromedial di hipotalamus mempengaruhi asupan makanan dengan cara mengendalikan waktu pengosongan perut.
Seks dan Reproduksi
jenis hormon yang terkait dengan seksualitas yaitu jenis hormone steroid. Sebgaian besar di sekresikan oleh gonad (testis/ovarium) dan kelenjar adrenal.
EMOSI
Apa itu Emosi?
Berdasarkan survey pada 35 penelitis mendeskripsikan emosi sebagai jejaring saraf, sistem respons dan perasaan/proses yang memotivasi dan mengorganisir kognisi dan perilaku (Izard, 2009:367).
Mekanisme Emosi pada Otak
JW Papez mengajukan ide bahwa respon emosional tergantung oleh sistem di forebrain yakni hipokampus amygdale, bulbus olfaktori, dan sebagian thalamus dan korteks. Paul MacLean menamakan bagian tersebut sebagai sistem limbik. Respon emosi tidak hanya semata diproses di sistem limbic, tapi melibatkan beberapa area otak lain. Respon emosi disertai dengan perubahan fisik misalnya detak jantung makin keras, keringat dingin, gemetar disebut autonomic response. Sistem limbic menstimulus hindbrain yang mengatur munculnya respon otonom yang memberikan repon melalui sumsum tulang belakang.
KOGNITIF
Memori
Memori terdiri dari implisit memori dan eksplisit memori. Implicit memori terkait dengan emosi sehingga mudah membangkitkan emosi tertentu saat mendapatkan sensasi tertentu. Mislanya yaitu memory procedural yaitu untuk mengoperasikan gadget, untuk menghidupkan kendaraan. Emotional memory berkaitan dengan munculnya phobia PTSD. Sedangkan eksplisit memory merupakan ingatan yang dibuat dengan sadar dan sengaja. Permasalahan eksplisit memory banyak terjadi pada kasus amnesia.
Belajar
Bagian otak yang bekerja yaitu engram merupakan representasi fisik mengenai sesuatu yang telah dipelajari dapat berupa hubungan yang terbentuk antar beberapa area otak. Kemungkinan aktivitas pembelajaran terjadi di serebelum namun kemudian diketahui hanya untuk perilaku tertentu.
Bahasa
Secara khusus bagian yang ikut berperan adalah planum temporal
SENSASI & PERSEPSI
Sensasi
Proses sensasi terjadi saat alat inra mengubah informasi menjadi impuls-impuls syaraf yang dimengerti oleh otak melalui proses tranduksi. Sensasi dipengaruhi oleh faktor situasionnal dan faktor personal. Situasional faktor dari luar misalnya yaitu lembutnya suara tajamnya bebauan. Sedangkan personal hal-hal yang dimiliki seseotang mislanya kapasita alat indra, pengamalan dan lingkungan budaya.
Persepsi
Alat indra menangkap stimuli, lalu stimuli tersebut diubah menjadi sinyal yang dapat dimengerti oleh otak untuk kemudian diolah. Disinilah terjadi apa yang disebut dengan proses persepsi yaitu cara kita menginterpretasi atau mengerti pesan yang telah diproses oleh sistem indrawi kita. Oleh karena itu persepsi adalah proses member makna pada sensasi, dengan melakukan persepsi manusia memperoleh pengetahuan baru.
Gangguan pada Sensasi & Prestasi
Agnosia merupakan kegagalan delam melakukan rekognisi. Contohnya yaitu visual agnosia
(terhambat dalam merekognisi stimulus dari sistem visual) terdapat beberapa jenis yaitu prosopagnosia (gagal rekognisi wajah), object agnosia (gagal rekognisi objek), color agnosia (gagal rekognisi warna).

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun