Pentingnya Kesadaran Bagi Pelajar di Indonesia Dalam Pendidikan Pancasila di Era Revolusi industri 4.0

Revolusi industri 4.0 adalah bentuk industri yang menggabungkan teknologi otomatisasi dengan teknologi cyber. Yang merupakan tren otomatisasi dan pertukaran data dalam teknologi manufaktur. Termasuk sistem cyber-fisik, Internet of Thing (IoT), Komputasi awan, dan komputasi kognitif. Kanselir Jerman, Angela Merker (2014) berpendapat bahwa industri 4.0 adalah transformasi komprehensif dari semua aspek produksi di industri melalui penyatuan teknologi digital dan internet dengan industri konvensional. (Jurnal perilaku dan strategi bisnis) 

Revolusi 4.0 tentu saja membawa dampak baik maupun buruk terhadap moral pelajar di Indonesia. Karena perubahan arus teknologi yang memudahkan mereka dalam mencari data ataupun informasi. Hal ini menyebabkan rusaknya moral mereka dalam hal menghargai perbedaan yang ada. Seperti diskriminasi bahkan bullying sudah banyak kita temui di sekolah-sekolah yang ada di Indonesia. Kemajuan IPTEK yang tanpa dilandasi fundamental ini harus diiringi dengan Pendidikan moral, seperti penerapan nilai-nilai pancasila sebagai bentuk dasar kewarganegaraan.

Maka dari itu, kita sebagai pelajar di Indonesia harus memahami betapa pentingnya Pendidikan Pancasila dalam menghadapi revolusi industri. Tentu saja hal ini harus di terapkan dalam berbagai aspek, bukan hanya dalam bidang pendidikan, melainkan ekonomi, industri ataupun sosial budaya. Berbicara hal budaya, untuk saat ini kondisi indonesia sedang krisis identitas, karna maraknya tren dari dunia barat yang diikuti oleh pelajar di indonesia, hal ini menyebabkan semakin terkikisnya budaya asli serta menghilangnya berbagai adat istiadat dikarenakan semakin sedikitnya para pelajar di Indonesia untuk menjaga dan mengembangkan budaya-budaya asli dari daerah mereka masing-masing.

Eksistensi Pancasila sebagai dasar negara perlu diupayakan dalam berbagai aspek. Tidak terkecuali dalam bidang pendidikan. Pendidikan yang berkualitas merupakan kebutuhan penting di era global. Pancasila sebagai literasi moral merupakan ikhtiar dalam penerapan Pancasila sebagai landasan kehidupan dalam berbangsa. Krisis pendidikan Pancasila di era Industri 4.0 mencerminkan berbagai tantangan yang dihadapi dalam upaya memastikan bahwa nilai-nilai Pancasila tetap relevan dan efektif di tengah perubahan teknologi dan sosial yang cepat.

Pendidikan Pancasila sangat penting dalam Revolusi Industri 4.0 karena beberapa alasan utama yang berkaitan dengan pembentukan karakter, nilai-nilai sosial, dan identitas nasional. Meskipun era Industri 4.0 membawa banyak perubahan dan tantangan, nilai-nilai Pancasila dapat memberikan landasan yang kuat untuk menghadapi era digital dengan bijaksana. Pendidikan pancasila memiliki peran yang cukup krusial dalam menghadapi revolusi industri ini, beberapa di antaranya adalah Pembentukan Karakter dan Etika.

Pancasila mengajarkan nilai-nilai kepemimpinan yang baik, etika, dan tanggung jawab. Dalam era di mana teknologi dapat mempengaruhi perilaku dan keputusan. Nilai-nilai ini penting untuk memastikan bahwa setiap pelajar menggunakan teknologi secara bertanggung jawab, etis, dan keseimbangan teknologi dan moral. Pendidikan Pancasila memastikan bahwa kemajuan teknologi tidak mengabaikan prinsip-prinsip etika dan kemanusiaan.

Maka dari itu, kita sebagai pelajar harus mengimplementasikan nilai-nilai Pancasila dalam kehidupan sehari-hari. Sederhananya seperti membiasakan diri dengan sikap positif yang diwujudkan dengan menjunjung tinggi perdamaian dan toleransi dalam setiap perbedaan. Diharapkan dari semua generasi bisa menerapkan dan meningkatkan Pendidikan Pancasila dengan sebaik-baiknya.