Mohon tunggu...
KKN TI Desa Tambakmerang
KKN TI Desa Tambakmerang Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Mahasiswa

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Mahasiswa KKN-TI IPB University di Wonogiri, Lakukan Observasi Potensi Desa Tambakmerang

24 Juni 2023   12:14 Diperbarui: 24 Juni 2023   12:17 380
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Mahasiswa KKN-TI IPB lakukan observasi ke kantor Desa Tambakmerang

Kelompok Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata-Tematik Inovasi (KKN-TI) IPB University melakukan kunjungan ke kantor Desa Tambakmerang, Kecamatan Girimarto, Kabupaten Wonogiri, Provinsi Jawa Tengah.

Kunjungan ini sebagai kegiatan penyambutan oleh perangkat desa kepada mahasiswa yang akan melakukan KKN-TI di Desa Tambakmerang, kunjungan ini juga bertujuan melakukan observasi terhadap potensi dan masalah yang ada di Desa Tambakmerang.

“Dari hasil observasi ini, nantinya akan menjadi program kerja mahasiswa KKN-TI IPB University sebagai solusi dan pengembangan dari masalah dan potensi desa.” Ujar ketua kelompok KKN-TI, Syarif Hidayat.

Ia mengatakan, berdasarkan pemaparan Pak Aris selaku Kepala Desa Tambakmerang, salah satu permasalahan desa saat ini adalah stunting dan pemanfaatan hasil produk kacang sacha inchi yang kurang maksimal.

Kegiatan ini sebagai implementasi ilmu yang selama ini didapat dari perguruan tinggi kepada masyarakat. Selain Syarif, mahasiswa KKN-TI yang bertugas di Desa Tambakmerang antara lain Neng Wina, Kayla Resti, Fatima Auliya, Lia Ramadhian, dan Moreno Verli.

Pertemuan itu juga menajdi kesempatan mahasiswa memperkenalkan diri dan bersapa kepada perangkat desa.

Kegiatan observasi dilanjutkan dengan menemui salah satu pengurus Karang Taruna di Desa Tambakmerang. Lewat diskusi, Syarif dan mahasiswa KKN-TI lainnya mendapati beberapa kendala masyarakat dalam proses penjualan dan distribusi produk kacang sacha inchi.

.

Antara lain masih minimnya pengetahuan masyarakat terhadap manfaat kacang sacha inchi, digital marketing yang masih belum dilakukan, dan masih minimnya jumlah petani yang menanam kacang sacha inchi.

Bapak Aris, selaku kepala desa mengharapkan mahasiswa KKN-TI IPB University dapat berkontribusi untuk masyarakat sesuai dengan keilmuan yang diemban.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun