Mohon tunggu...
Fiksiana

Tukang Bakso Naik Haji 9x

28 Oktober 2018   13:59 Diperbarui: 28 Oktober 2018   14:22 182
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Fiksiana. Sumber ilustrasi: PEXELS/Dzenina Lukac

Menurut orang lain

Mungkin hal yang tidak mungkin atau menghayal melihat orang lain dengan kondisi ekonomi dibawah rata - rata, ingin makan aja masih susah mencarinya, mau menikah saja cari utangan untuk menjadi maharnya. Tetapi dengan sebuah keyakinan serta tekad yang bulat dan usaha yang sungguh -- sungguh beliau yakin allah pasti mengijabahinya apalagi melihat latar belakang orang tua nya yang belum kenal sama sekali dengan agama islam.

Singkat cerita Seperti biasanya pada malam hari beliau berjalan selama 4 jam sama sekali belom ada yang membelinya bahkan jualan dari pagi hingga malam dia berjalan belom ada juga yang membelinya dengan wajah kelelahan beliau duduk di pinggir jalan setelah sekian lama berjalan belom ada yang membeli bakso nya. Dan sering bakso nya tidak laku bahkan sampai basi berkali -- kali.

Tepat pukul 21.00 ada sebuah mobil melaju cepat dan berhenti pelan -- pelan di depan rombong tukang bakso tersebut, dan turun lah seorang lelaki dengan pakaian muslim rapi dan berjalan mengarah tukang bakso itu bertanya pada penjual bakso tersebut " pak saya beli bakso semua nya baksonya buat acara pengajian kecil di rumah saya apakah masih ada banyak/?" dengan perasaan yang begitu tidak nyangaka bercampur dengan kegembiraan di hati nya tukang bakso itu menjawabnya " woo msih banyak pak " si pembeli menjawab nya " ya sudah pak kebetulan saya juga butuh banyak semuanya saja ya pak " tanpa fikir panjang si tukang bakso bergegas menyiapkan bumbu serta bahan bakso yang laiinya di letakkan di mobilnya dan si pembeli membayar nya.

Dengan hati yang terus bersyukur kepada NYA beliau membathin dalam hatinya : " saya berjanji ya allahsetelah saya sukses nanti saya tidak akan melupakan orang -- orang yang telah berbuat hati dengan saya mendoakan saya , saya berjanji akan mendirikan sebuah yayasan bagi orang yatim piatu dan saya berjanji tidak akan merokok sebelum naik haji sebanyak 9x ". 

Seiring nya waktu si tukang bakso memulai aktivitas yang tidak seperti biasanya beliau ada keinginan pergi ke pondok pesantren meski orang tuanya tidak begitu paham dengaan tujuan anaknyan si tukang bakso tersebut meminta restu dari orang tuanya, kata nya " yung kulo nyuwun pangestunipun kulompengen mondok pados ilmu nyenengake biyung kalih bapak nyuwu pangesu nipun mugi di lancar aken sedanten tujuan selami tholabul ilmi " lalu ibuk nya menjawab " iyo le tak dungak no mugi di lancarke sekabehane " karena si tukang bakso terseebut juga berbakti sama orang tua nya maka dengan hati yang begitu ikhlas orang tuanya mendoakannya lalu berngkatlah si tukang bakso ke pondok peantren.

Waktu terus berjalan, singkat waktu 4 tahun kemudian si tukang bakso kembali ke rumahnyadengan membawa bekal apa yang sudah di dapat selama di pondok pesantren yaitu berupa ilmu yang tentunya bermanfat dengan ketekunan kesungguhan sewaktu menimba ilmu di pondok pesantren si tukng bakso tersebut meraih hasilnya mereka pulang di sambut dengan masyarakat sekitar dan banyak yang membutuhknnya karena sepulang dari pondok pesantren si tukang bakso sudah bisa mengobati orang - orang sakit di masyarakat sekitar dan ketika bapak lurah sakit sudah berobat kesana - kesini belum sembuh - sembuh akhirnya bapak lurah melakukan sayembara 

" sinten mawon sing saget ngobati qlo ajenge qlo bidal aken haji" karena sayembara tersebut terdengar sampai di telinga si tukang bakso tersebut akhirnya datang kerumah pak lurah berniat membantu mencoba menyembuhkannya singkat erita setelah beberapa minggu kemudian di obati dengan si tukang bakso tersebut akhrnya penyakit bapak lurah sembuh juga akhirnya bapak lurah memangil si tukang bakso dan bernadzar akan menghajikannya maka 4 bulan kemudia si tukang bakso tersebut berngkat haji bersama jamaah haji laiinya dan sepulang dari makkah si tukang bakso di jadikan petugas yang membernagkat haji karena kalau bisa mengajak atau memberangkatkan orang haji lebih dari 10 bisa ikut berangkat haji dan alhamdulillah itu berulang selama 9x.

Oleh : fatichatul mukarromah

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Fiksiana Selengkapnya
Lihat Fiksiana Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun