Mohon tunggu...
Fathyn Fadhillah Yunda
Fathyn Fadhillah Yunda Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Mahasiwa Universitas Diponegoro Program Studi D4 Akuntansi Perpajakan

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Pembukuan Era Digital! Mahasiswi KKN Undip Lakukan Pengenalan Aplikasi "Buku Kas" pada Pelaku UMKM

14 Februari 2023   01:00 Diperbarui: 14 Februari 2023   01:11 367
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Mahasiswi Universitas Diponegoro dalam kegiatan Kuliah Kerja Nyata (KKN) Tim I 2023 menyelenggarakan edukasi mengenai pembukuan sederhana terhadap pelaku usaha mikro kecil menengah (UMKM) di Desa Sigentong, Kecamatan Wanasari, Kabupaten Brebes, Jawa Tengah.

Edukasi pembukuan sederhana ini dilatarbelakangi oleh adanya pengakuan mengenai kesulitan terhadap pencatatan transaksi karena minimnya pengetahuan mengenai pembukuan keuangan. Sehingga, transaksi-transaksi tersebut tidak dapat tercatat secara maksimal dan juga keuntungan atau kerugian dari penjualan tersebut tidak terperinci. 

Hal ini mendorong Fathyn Fadhillah Yunda dari Fakultas Sekolah Vokasi jurusan Akuntansi Perpajakan untuk melakukan edukasi mengenai pembukuan sederhana pada pelaku UMKM di wilayah Desa Sigentong dengan memanfaatkan aplikasi "Buku Kas".

"Biasanya hanya catat dibuku itu jumlah pesanan, sama bahan yang harus dibeli aja" jelas Niti, salah seorang pelaku UMKM di Desa Sigentong. Beliau mengatakan bahwa kendala lainnya yaitu kurang memahami pentingnya melakukan pembukuan pada kegiatan usaha.

Kegiatan tersebut dilakukan secara door to door atau mengunjungi pelaku UMKM secara langsung yang dilaksanakan pada tanggal 19 Januari 2023. Kegiatan program kerja ini didukung dengan modul mengenai panduan penggunaan aplikasi "Buku Kas" secara singkat.

Aplikasi "Buku Kas" ini akan mempermudah pelaku UMKM dalam pencatatan transaksi penjualannya dan mudah diakses kapan saja. Laporan keuangan yang dihasilkan juga akan lebih akurat jika dibandingkan dengan pencatatan secara manual. Edukasi ini berpedoman terhadap modul serta langkah-langkah dalam melakukan pembukuan secara digital dengan menggunakan aplikasi "Buku Kas" yang mudah digunakan dan dapat diakses dengan smartphone apapun termasuk Ios dan Android.

Adanya edukasi yang diselenggarakan oleh mahasiswi UNDIP ini, diharapkan pelaku UMKM Desa Sigentong akan terdorong untuk melakukan pembukuan dan segera menerapkan pembukuan keuangan digital dengan memanfaatkan aplikasi "Buku Kas" demi keberlangsungan usahanya.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun