Mohon tunggu...
Fathur Rahman Sugiarta
Fathur Rahman Sugiarta Mohon Tunggu... Relawan - kebermanfaatan Manusia. @fathur.rhmns fathursugiarta55@gmail.com

Sebaik-baik manusia adalah yang paling bermanfaat bagi manusia yang lain. Hiduplah menebar manfaat di muka bumi. karena kelak akan ditinggal, maka bumi dan langit akan mengenang.

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Menjaga Kemurnian Tauhid di Era Pandemi Covid-19

30 Januari 2021   17:08 Diperbarui: 30 Januari 2021   17:11 482
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Assalamu'allaikum Warahmatullahi Wabarakatuh...

Seperti yang kita ketahui penyebaran virus Covid 19 masih saja terus berlangsung hingga saat ini, bahkan bukan cuma Indonesia yang tengah berjuang melawan virus ini tapi seluruh Dunia pun ikut mengambil pusing dalam upaya menghentikan penyebaran Covid 19. Dan karena begitu cepat penyebarannya menyebabkan banyak kerugian dalam sektor ekonomi, jiwa dan salah satunya agama yaitu tergoyahnya keimanan (Tauhid) kita karena menghadapi Covid 19.  

Ini dikarenakan masyarakat yang mulai ketergantungan dalam berkehidupan dan beragama, serta yang menjadikan virus ini sebagai suatu ketakutan yang besar untuk dihadapi dan seakan melupakan tentang adanya Allah yang Maha Esa atas segalanya.

Bagaimana Merealisasikan Tauhid pada saat Pandemi ?

Manusia sebagai makhluk yang lemah tentu sangat membutuhkan Pelindung. Pelindung yang benar-benar melindungi, bukan membinasakan. Bukan pula pelindung yang merusak bahkan menghancurkan. Itulah para pelindung semu yang tak berdaya bahkan tak punya kekuatan apapun. Oleh karena itu, setiap pelindung selain Allah Subahanahu wata'ala itulah pelindung yang lemah, yang tidak mampu sama sekali menjaga dan memelihara manusia.

Bentuk nyata perlindungan Allah kepada manusia dan alam semesta ini adalah Syariat Islam, yang disampaikan oleh Nabi Muhammad Shallaahu 'Alayhi Wasallam sebagai Rahmatan (kasih sayang) dari Allah bagi seluruh alam, sekaligus sebagai garansi bagi kelangsungan hidup manusia dan makhluk lainnya (Hifz al-Diin).

Dan juga dalam ayat kedua surat Al-Falaq, Allah Subhaanahu Wata'ala memerintahkan manusia agar memohon perlindungan kepada Allah dari kejahatan setiap makhluk yang Dia ciptakan. Dan Allah berfirman dalam Al-Qur'an "Maka sembahlah Allah dengan memurnikan ketaatan kepadaNya. ingatlah hanya kepunyaan Allah-lah Agama yang bersih (dari syirik). (Qs. Az-Zumar : 2-3)

Dari dalil diatas merupakan konsep tauhid dalam penyembahan dan pengesahan seorang muslim kepada Allah, dan sangat berpengaruh terhadap pelaksanaan ajaran islam untuk direalisasikan kedalam kehidupannya saat ini. karena itu Tauhid yang menjadi dasar agama sangatlah penting bagi kita kaum muslimin untuk mempelajari dan mengetahui tentang hakekat ataupun kedudukan tauhid. Adapun hakekat(pengesahan) tauhid itu sendiri diantaranya : 

A. Tauhid Rububiyah, ini mengajarkan bahwa kita meyakini keesaan Allah dalam mencipta dan mengatur seluruh alam semesta beserta isinya. Dalam firmanNya "Allah menciptakan segala sesuatu dan memelihara segala sesuatu"(QS. Az-Zumar :62). Termasuk pandemi ini Allah memberikan kita cobaan agar kita tahu bahwa keesaan hanya milik Allah dan bisa jadi karena kesalahan dan dosa-dosa kita, sehingga ini cara Allah untuk agar kita kembali padaNya.

B. Tauhid  Uluhiyah, ini mengajarkan bahwa mengesakan Allah dalam bentuk segala ibadah, seperti sholat, do'a, tawakal dan lain sebagainya. Untuk itu dalam menghadapi pandemi Covid 19 kita sebagai umat muslim harus tetap bersabar, bertawakal serta berdo'a kepada Allah agar senantiasa Allah menjaga kita dalam segala lindunganNya.

C. Tauhid asma wa'sifat (Nama dan SifatNya), ini mengajarkan bahwa kita beriman kepada nama-nama dan sifat-sifat Allah dalam Al-Qur'an dan sunnah Rasulullah. sebagaimana firman-Nya "Dialah Allah yang menciptakan, yang mengadakan, yang membentuk Rupa, hanya bagi Dialah Asmaaul Husna (QS Al-Hasyr : 24)

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun