Mohon tunggu...
Fathi Rafi
Fathi Rafi Mohon Tunggu... Penulis - Penulis/santri tebuireng

READ, RESEARCH, RELIABLE, REFLECTING, (W)RITE.

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Majalah Tebuireng: Media Pendidikan dan Keagamaan

19 Desember 2024   08:00 Diperbarui: 19 Desember 2024   05:50 15
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Majalah Tebuireng edisi 89/ dokumentasi pribadi

Ada yang menarik nih, media pendidikan dan keagamaan atau majalah tebuireng mengangkat tema politik dengan judul majalah "Santri Melek Politik".  Pondok Pesantren dikalangan orang banyak sering disebut sebagai penjara suci untuk orang-orang yang menekuni ilmu agama. Akan tetapi, tak sedikit pula yang menganggap negatif terhadap pondok pesantren seperti tidak mampu mengikuti zaman, kuno, dan gaptek. 

Majalah Tebuireng sebagai media pendidikan dan keagamaan memiliki tugas yang mulia yaitu, menyebarkan informasi keagamaan atau sebagai sarana dakwah. "Santri Melek Politik" politik tidak selalu identik dengan hal licik. Politik menjadi bagian penting dari hidup manusia. Melek politik adalah bagian dari upaya mengikuti laku nabi, politik yang bermartabat dan bermanfaat.

Majalah Tebuireng edisi 89/ dokumen pribadi
Majalah Tebuireng edisi 89/ dokumen pribadi

Perlu diketahui majalah tebuireng berisi tentang sajian utama, telaah tafsir, telaah hadits, konsultasi kesehatan, opini, kisah inspiratif, sosok, cerpen, puisi dan masih banyak lagi.

Untuk mendapatkan koleksi majalah tebuireng bisa melalui google play books bisa juga kepoin akun instagram @majalahtebuireng. Jangan sampai terlewat karena setiap tiga bulan sekali majalah tebuireng terbit.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun