Saya pun, jika berniat untuk mempertajam intuisi untuk memunculkan ide-ide kreatif, biasanya melakukan beberapa hal sederhana yang bahkan terdengar sepele. Seperti misalnya, saya suka berpikir dan mencari imajinasi di tempat yang hening.
Oleh karena itu, saya tidak suka belajar dengan mendengarkan musik sebagaimana yang kebanyakan teman saya lakukan. Karena menurut saya, dengan keheningan dapat meningkatkan daya konsentrasi untuk memperoleh ide-ide.
Selain itu, penting untuk tidak terlalu terburu-buru. Karena jika iya, maka bukan intuisi namanya, tetapi ego. Intuisi datangnya secara tenang dan tidak memaksa. Sedangkan ego justru sebaliknya.
Jika seseorang terlalu buru-buru dalam memutuskan sesuatu dengan alih-alih berdasarkan intuisi padahal itu adalah ego, bisa jadi hal yang berikutnya terjadi adalah yang tidak baik dan tidak sesuai keinginan. Ujung-ujungnya kecewa.
Kemudian melatih diri untuk menyesuaikan antara pikiran, perasaan, dan tindakan. Karena jika diri terbiasa untuk melakukan sesuatu yang tidak sejalan dengan akal dan hati, bisa jadi malah mengambat tumbuhnyanl intuisi yang alami dalam tubuh. Jadi, jangan dibiasakan untuk bertindak gegabah.
Oke, sepertinya itu saja yang dapat saya tuliskan kali ini. Tentu saja saya merasa bahwa kata-kata saya sangat berbelit atau bahkan tidak dapat dimengerti. Kita sama-sama belajar, oleh karena itu tinggalkan kesan dan pesan serta komentar di bawah. Terima kasiiiih...
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H