Hari ini, aku menatap langit
Lama, lama sekali
Seakan langit ingin kusumbat ke dalam bola mata
Dari warna biru hingga memerah senja
Menatap langit, kulihat engkau sedang kepayahan
Mengayuh perahu kehidupan
Menjala rezeki timbul tenggelam
Entah tersembunyi di kedalaman yang mana
Jangan menyerah!
Walau keringat bercampur darah
Tangan mengelupas
Kaki kebas
Menatap langit, Tuhan selalu ada
Menguji kekuatan tabah
Menatap langit, kenapa langit kutatap?
Menahan air mata agar tak tumpah
FS, 21 Mei 2022
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H