Mohon tunggu...
Fatmi Sunarya
Fatmi Sunarya Mohon Tunggu... Penulis - Bukan Pujangga

Penulis Sederhana - Best in Fiction Kompasiana Award 2022- Kompasianer Teraktif 2020/2021/2022 - ^Puisi adalah suara sekaligus kaki bagi hati^

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Dunia yang Tak Sempurna

7 Desember 2021   09:59 Diperbarui: 7 Desember 2021   10:04 337
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi https://www.piqsels.com/

Dunia mungkin sempurna bagimu, tidak untuk kami

Keindahan dunia hanya membayang di mata
Entah seperti apa riuh semesta
Suara tertelan, tak indah dalam gita
Kami dinamai tuna netra, tuna rungu, tuna wicara

Benda mati sebagai teman
Tongkat penopang langkah tertatih berjalan
Kursi roda mengantar mengitari perjalanan
Disabilitas, fisik dalam keterbatasan


Dunia kami mungkin tak sempurna dalam pandang mata
Semangat tak padam meniti kehidupan berputar bak roda
Kami lebih kuat dari kalian yang berpunya
Tak ada airmata, tak ada tangis duka

Sesungguhnya, kami sempurna untuk dunia yang tak sempurna

FS, 07 Desember 2021

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun