Dear abang,
Hari ini aku bisa berkunjung ke makammu
Maafkan tak tiap hari bisa menyapa
Dunia begitu riuh, begitu sempit waktu
Namun untukmu, selalu terbingkai doa
Ramadhan akan digapai
Tentu masih teringat masa kanak-kanak berdua
Berkejaran kala tarawih usai
Terkantuk-kantuk saat sahur tiba
Masa kanak yang indah, kenangan tak beranjak
Adikmu masih cengeng menangisi
Dan hanya akan kuat jika kakinya diinjak
Karna menyadari, si pembela setia telah pergi
Dear abang,
Tenanglah di keabadian
Terimalah sapa dan doa
Bersua denganmu adalah kebahagiaan
Salam penuh rindu dan cinta
FS, April 2021
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H