Mohon tunggu...
Fatmi Sunarya
Fatmi Sunarya Mohon Tunggu... Penulis - Bukan Pujangga

Penulis Sederhana - Best in Fiction Kompasiana Award 2022- Kompasianer Teraktif 2020/2021/2022 - ^Puisi adalah suara sekaligus kaki bagi hati^

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Rindu Nan Sunyi

25 Maret 2021   20:35 Diperbarui: 25 Maret 2021   20:58 232
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Aku merindu
Kau tahu itu
Tanpa harus diurai pada berlembar surat biru
Tanpa harus diungkap kala mata beradu

Tak ada yang bisa kita lakukan
Selain memeluk rindu dalam dekapan
Di peta hanya lima senti jangkauan
Tapi di alam nyata bermil-mil kita berjauhan

Alamak, aku juga rindu. Dirimu berkata
Kamu tersenyum dikulum, aku pun menyembunyikan pada sukma
Sambil memandang langit yang sama, di tempat yang berbeda
Lalu berbaring di padang rumput, menyaksikan sapi bercanda

Mooh...mooh sapi melenguh
Seolah mengejek rindu yang melepuh
Rindu jatuh dalam sunyi
Bergeming tanpa bunyi

FS, 25 Maret 2021

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun