Mohon tunggu...
Fatmi Sunarya
Fatmi Sunarya Mohon Tunggu... Penulis - Bukan Pujangga

Penulis Sederhana - Best in Fiction Kompasiana Award 2022- Kompasianer Teraktif 2020/2021/2022 - ^Puisi adalah suara sekaligus kaki bagi hati^

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Perempuan di Ladang Pengabdian

8 Maret 2021   19:16 Diperbarui: 8 Maret 2021   19:22 316
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi https://www.piqsels.com/id/public-domain-photo-jfxpy

Bumi adalah saksi
Mengalir peluh, air mata bahkan darah anyir
Hujan mendengar deru nafas berlari
Anak-anakku menunggu pulang, bisik sang perempuan getir

Kadang, tubuh ringkih tak kuat memikul beban
Paras legam dilimpahi matahari
Kami tak akan mengeluh demi anak-anak masa depan
Kau tahu, penerus bangsa ada ditangan kami

Hujan menyesal
Kenapa mesti turun bersamaan air mata sang perempuan
Matahari berusaha ditutup awan bergumpal
Tak tega, perempuan bersimbah peluh dalam ladang pengabdian

FS, 08 Maret 2021

"SELAMAT HARI PEREMPUAN INTERNASIONAL"
Tetap semangat perempuan di ladang pengabdian

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun