Dear 2021,
Air mata telah membanjiri sebelum kau datang
Sampai tak bisa kubedakan
Ini air mata atau hujan
Sepanjang tahun kurasa gersang
Dear 2021,
Sebentar lagi kau menghampiri memeluk raga
Raga yang masih rapuh
Rasa-rasa yang telah luruh
Tangisan telah beku dibola mata
Dear 2021,
Kutiitipkan dalam genggam sebuah asa
Beruntai-untai pengharapan
Kuatkan, kuatkan
Malam yang menggigil dalam doa
Dear 2021, kucukupkan surat untukmu sampai disini
Mendung kelam tak selama hitam
Aku percaya, setelah hujan badai menghantam
Tentu hadir pelangi yang cerah mewarnai
FS, 30 Desember 2020
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H