Kenangan hanya manis untuk dikenang
Kini badan telah terbuang
Dibawa arus deras ke muara
Tenggelam dalam lubuk tak bernama
Tabueng, tabueng
Kaseah putauh ditangoh jaleang
Batale  dalam senyap malam
Menumpahkan rasa sedih yang terpendam
Tinggang, tingganglah
Semangat hidup tak boleh patah
Biarlah kesedihan berlalu bersama angin yang membawa terbang
Usah lagi menemui dalam bayang
Fatmi Sunarya, 26 September 2020
tabueng (Bahasa Kerinci): terbuang
Kaseah putauh ditangoh jaleang (Bahasa Kerinci): kasih putus ditengah jalan
Batale (Bahasa Kerinci): cara bernyanyi Suku Kerinci
Tinggang, tingganglah (Bahasa Kerinci): tinggal, tinggallah
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H