Mohon tunggu...
Fatahilla Sia
Fatahilla Sia Mohon Tunggu... Jurnalis - Lulusan IAIN Ambon, Jurusan Jurnalistik. Tak Pernah Berhenti Untuk Berkarya.

Belajar dari pengalaman untuk menjadi yang lebih baik...

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Artikel Utama

Indonesia City Expo 2015, Banjarmasin Promosi Pasar Terapung

8 Mei 2015   18:55 Diperbarui: 17 Juni 2015   07:15 99
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

[caption id="attachment_416009" align="aligncenter" width="553" caption="Foto: Stand Kota Banjarmasin Pada Pameran Indonesia City Expo 2015 di Kota Ambon"][/caption]

AMBON - Pada pameran Indonesia City Expo ( ICE ) yang berlangsung di Lapangan Merdeka Ambon tanggal 6 hingga 10 Mei mendatang, Stand asal Kota Banjarmasin ingin mengenalkan kepada Indonesia dan Maluku khususnya ialah “Pasar Terapung” yang kini telah dijadikan oleh Pemkot sebagai objek wisata Banjarmasin

“ Pada pameran City Expo tahun ini, kita ingin mengenalkan Pasar Terapung yang kini sudah dijadikan objek pariwisata yang lebih bagus karena kealamiannya, “ Jelas Bagian Perekonomian Kota Banjarmasin, Lily Dwiyanti, kepada wartawan distand miliknya, Rabu, 06/05/2015.

Dwiyanti menjelaskan, wisata Pasar Terapung Banjarmasin alami sebab menggunakan perahu dan diisi oleh berbagai jenis dagangan yang dipasarkan oleh masyarakat dan pembeli berbelanja diatas perahu.

Sambung Dia, pada pasar terapung menggunakan sistim Barter atau sistim tukar. Misalkan pedagang A miliki pisang dan pedagang B miliki jeruk, mereka dapat bertukar tanpa menggunakan uang. Pasar tersebut juga menjual makanan khas Banjar.

“ Sampai saat ini sistim penjualan di Pasar Terapung masih menggunakan sistim tukar barang dagangan antar pedagang. Dari sinilah kita ingin mengenalkan wisata khususnya pasar terapung yang eksotis, “ Terangnya.

Stand Banjarmasin juga menyediakan makanan khas yang disediakan gratis kepada para pengunjung diantaranya, Kue Lam, Getak, Kue cincin, Roti Beras, dan Galabia ( terbuat dari singkong ). Makanan ini didatangkan langsung dari asalnya.

Dikota Banjarmasin, penyajian makanan khas berupa kue basah dan kering pada saat selamatan atau syukuran dapat mencapai 41 jenis makanan khas. Buah - buahan juga dipamerkan oleh Kota Banjarmasin seperti Durian, Langsat, Manggis dan Jeruk Banjar.

Tersedia pula khas kerajinan Banjarmasin yang terkenal yaitu kain Sasirangan. Kain Sasirangan dulunya sering dipakai untuk acara - acara adat tapi sekarang sudah dapat dipakai untuk umum seperti seragam kantor untuk PNS yang terbuat langsung dari rajutan kain Sasirangan.

Kota Banjarmasin menurunkan 90 orang yang dibagi menjadi 4 tim diantaranya, Tim Kesenian, Nanang Galuh/Model Stand, Pengrajin, serta rombongan dari Satuan Kerja Perangkat Daerah ( SKPD ) yang menempati Hotel Amans dan Hotel Marina.

Kesan Pertama Di Kota Ambon

[caption id="attachment_416010" align="aligncenter" width="410" caption="Foto: Lily Dwiyanti, Bagian Perekonomian Kota Banjarmasin"]

14310859772146525383
14310859772146525383
[/caption]

Saya sempat hawatir saat tiba di Ambon sebab pernah mengalami masa konflik yang lama. Kemarin bersama rekan naik becak dari Hotel Amans menuju Lapangan Merdeka sekalian untuk merasakan suasana kota ambon

Tadinya takut namun Bang Becak mengatakan, “ Ibu, kita orang Ambon semua bersaudara, tidak usah takut pasti ibu sampai tujuan dengan aman “ dan ternyata orang ambon sangat ramah. Begitupun saat kita ke pantai Natsepa dan pantai Liang, kita dilayani oleh masyarakat dengan baik.

Sehingga kita jadi ingin mengajak keluarga dan sahabat untuk jalan - jalan nanti ke Ambon melihat lautnya yang sangat cantik, biru dan bersih. Kalau kerumah makan, kita makan Papeda sama Ikan kuah kuning, Ikan Bakar sama colo - colonya, oke banget. Pariwisata Kota Ambon sangat cantik, harus didatangi.

Yang kita dapat disini dan dapat jadikan contoh ketika pulang ke Banjarmasin adalah, penanganan wisata diambon sangat bagus, mengenalkan pulau - pulau di ambon. Itu yang akan coba kita terapkan di Kota Banjarmasin.

“ Pameran Indonesia City Exspo merupakan ajang pengenalan Kota seluruh Indonesia yang menunjukan keunggulan dan wisatanya masing - masing. Ini yang sangat penting bagi seluruh Pemerintah Kota ( Pemkot ) yang ada di indonesia, “ Tegas Dwiyanti ( Fth ).

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun