Mohon tunggu...
Aziz NurFasma
Aziz NurFasma Mohon Tunggu... -

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

"Solo Is Solo" dan Kehadiran Ruang Publik

31 Oktober 2018   21:15 Diperbarui: 31 Oktober 2018   21:37 314
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Dance Performers turut menyemarakkan Solo Is Solo Is Street Art pada 28 Oktober 2018

Penjual serabi sedang melintas di Koridor Gatsu
Penjual serabi sedang melintas di Koridor Gatsu
Dari riset yang telah dilakukan oleh Universitas Gunadarma, ruang publik menentukan kualitas ruang kota. Hal ini dikarenakan membangun kota juga harus menepis kesenjangan yang ada pada masyarakat. Kesenjangan tersebut dapat diantisipasi melalui hadirnya ruang publik yang menawarkan sarana komunikasi bagi masyarakat dari kota tersebut.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun