Maraknya penggunaan media sosial dan internet di kalangan masyarakat dalam berdakwah, masyarakat sudah bisa mempelajari berbagai permasalahan tentang keagamaan, penguasaan materi atau gaya dalam menyampaikan ajaran islam yang dikenal dengan dakwah.
 Dengan perubahan perkembangan zaman dakwah ini sudah menjadi familiar di kalangan pemuda dan menjadi sumber kebaikan dengan mudah yang telah diajarkan Rasullah S.A.W kepada umatnya.
 Salah satunya dengan menggunakan dakwah yang artinya  adalah  mengajak seseorang untuk berbuat kebaikan yang  sesuai dengan syariat ajaran islam. Sehingga dalam berdakwah di era milienial ini dapat ditemukan hal-hal yang bisa dipelajari dalam menyiarkan ajaran islam kepada masyarakat dengan variasi style dakwah  antara lain :
 1) bi al hikmah () adalah gaya berdakwah yang disampaikan dengan pertimbangan ilmu pengetahuan, adil, sabar, dan selalu memperhatikan orang yang disampaikannya, contoh : kaula muda, golongan tua, remaja, anak-anak.Â
2) Al-mau'izah al-hasanah ( ) adalah gaya berdakwah yang disampaikan dengan mengagumkan dan menyentuh hati disertai dengan dalil-dalil melalui perkataan yang lembut dan kasih sayang terhadap masyarakat.
 3) Wa Jadilhum bi al-lati Hiya Ahsan ( ) adalah gaya disampaikan dengan menghormati seseorang yang nasehatinya dalam memperhatikan adab agar dapat diterima oleh semua kalangan yang telah disampaikan oleh Allah S.W.T agar generasi milineal bisa mempergunakan dakwah dengan gaya atau ciri khas masing-masing dalam menyampaikan ajaran islam dengan ketentuan syariat agama.Â
Allah S.W.T telah berfirman dalam Q.S An-Nahl Ayat 125 :
Artinya : serulah (manusia) ke jalan Tuhanmu dengan hikmah dan pengajaran yang baik serta debatlah mereka dengan cara yang lebih baik. Sesungguhnya Tuhanmu Dialah yang paling tahu siapa yang tersesat dari jalan-Nya dan Dia (pula) yang paling tahu siapa yang mendapat petunjuk.
Manfaat style dakwah di era milenial antara lain :
1) Dapat mempermudah da'i maupun da'iyah dalam menyampaikan pesan dakwah kepada generasi milenial
2) Dakwah yang di sampaikan kepada generasi milienal pasti akan mudah diterima dan di pahami, sehingga bisa di praktekkan dan di amalkan dalam kehidupan sehari-hari